“Kiranya, dengan dikukuhkannya PORDAM menjadi tonggak sejarah bagi Pelopor Perdamaian Indonesia yang akan diperingati setiap tahunnya pada tanggal 1 Desember 2020,” ujar Sunarti.
Pada sisi lain, ada harapan yang tidak kunjung padam dari masyarakat akan terwujudnya Indonesia bebas dari konflik, dikatakan Sunarti mendorong Pordam untuk berkerjasama dengan tokoh masyarakat, tokoh agama, dan para relawan lainya untuk memelihara nilai-nilai kearifan lokal, menyelesaikan konflik sosial, dan mewujudkan kembali keserasian sosial.
"Sebagai aset Kementerian Sosial, korps relawan Pordam sudah dilatih, diorganisasi, dan didukung untuk memelihara perdamaian termasuk melalui Layanan Dukungan Psikososial," tambah Sunarti.
Relawan PORDAM sendiri adalah peredam potensi perpecahan” begitu kata Menteri Sosial. “Berbeda dengan TAGANA yang datang dengan seragam mencolok dari luar wilayah bencana dan melakukan tindakan yang cepat di lapangan, relawan PORDAM adalah para relawan lokal yang bekerja dengan mengedeoankan sikap-sikap humanis, selalu ramah, bertutur lembut, dan berdada lapang serta mampu melakukan pendekatan strategi yang tepat.
Sementara itu Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim mengaku senang dijadikannya Kabupaten Mesuji, Propinsi Lampung sebagai pusat pengukuhan pelopor perdamaian karena adanya keberagaman etnis yang menempati bumi jurai.
"Masyarakat disini hampir semua suku ada. Ini membutuhkan pengelolaan tersendiri agar tidak terjadi konflik," jelas Chusnunia.
Chusnunia mengaku bahwa Provinsi Lampung telah berhasil mendapatkan penghargaan nasional dalam meredam potensi konflik selama dua tahun berturut turut dari pemerintah pusat. Untuk itu, dengan adanya pengukuhan Pordam di Kabupaten Mesuji ini semakin membantu pemda dalam menjaga keserasian dan perdamaian di Propinsi Lampung.
"Ini suatu kebanggaan. Laporan pak Kadinsos kita berhasil setiap tahun mempertahankan penghargaan dari pemerintah pusat terhadap pengelolaan perdamaian," tambah Chusnu.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait: