2. Produktivitas
Sejatinya, produktivitas mengenail WFO atau WFH sama-sama memiliki anomalinya tersendiri. WFO bisa menjadi hambatan produktivitas apabila jarak rumah ke kantor sangat jauh karena sudah lelah saat diperjalanan. Tetapi, WFH juga bisa memengaruhi produktivitas lantaran konsentrasi dapat terbagi apabila ada distraksi dari anggota keluarga lainnya.
3. Fleksibilitas
WFO berarti memiliki jam kerja dan pegawai harus mengikuti seluruh aturan kantor. Lalu, jam kerja karyawan juga harus dari pukul 09.00 hingga pukul 18.00 sehingga pegawai tak boleh terlambat atau pulang lebih cepat. Positifnya, pegawai lebih disiplin dalam bekerja dan tidak ada kerja lembur apabila tidak dibutuhkan karena jadwal sudah tersusun dengan jelas.
Baca Juga: Apa Itu Ekspansi Ekonomi?
Lain halnya dengan WFH. Karyawan yang bekerja dari rumah akan lebih fleksibel dalam mengatur waktu kerja serta bebas mengenakan pakaian apa saja, asalkan tetap bertanggung jawab terhadap pekerjaan.
Sisi negatifnya, WFH terkadang membuat pekerja bekerja overtime hingga burnout yang mengakibatkan kondisi kesehatan karyawan tidak stabil.
4. Komunikasi
WFO memiliki keunggulan dari segi komunikasi. Semua aktivitas seperti meeting, pengarahan, workshop, dan lain-lain lebih mudah dilakukan jika bekerja dari kantor dan bertemu tatap muka. Sementara WFH cukup berat dalam komunikasi karena bisa terkendala jaringan internet hingga mengakibatkan gangguan pekerjaan.
5. Administrasi
WFO memungkinkan seluruh kegiatan operasional bahkan pengelolaan administrasi dan HR kantor menjadi lebih mudah dibandingkan saat WFH. Hal tersebut jelas didukung oleh interaksi antar karyawan yang mumpuni.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami
Tag Terkait: