Kredit Foto: Dallas Morning
Dewan gagal mengadopsi pernyataan bersama karena adanya veto dari AS. AS mengaku khawatir resolusi akan membahayakan diplomasi di belakang layar. Sementara itu, China mengatakan, akan mendorong dewan untuk mencoba dan menyetujui pernyataan.
"Komunitas internasional sangat kecewa dengan bagaimana AS telah berperilaku dalam konflik Palestina-Israel. Orang tidak bisa tidak bertanya, apakah ini diplomasi yang menampilkan apa yang disebut hak asasi manusia dan nilai-nilai yang diklaim AS untuk diperjuangkan?" kata dia.
"Mengapa AS begitu tidak berperasaan tentang hak asasi rakyat Palestina sementara terus berbicara tentang penegakan hak asasi manusia Muslim?" ujarnya bertanya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait: