Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Optimis dengan Kripto, Bos Twitter Bikin Layanan Tuker Uang Tunai dengan Bitcoin

Optimis dengan Kripto, Bos Twitter Bikin Layanan Tuker Uang Tunai dengan Bitcoin Jack Dorsey, salah satu CEO Twitter. | Kredit Foto: CNBC
Warta Ekonomi, Jakarta -

CEO Twitter Jack Dorsey mengumumkan bahwa bisnis berbasis Bitcoin melalui fintech buatannya, Square yang bernama "TBD" akan membangun pertukaran Bitcoin yang terdesentralisasi atau terpusat. Layanan ini akan menawarkan fungsionalitas unik untuk pertukaran terdesentralisasi, seperti penggunaan mata uang fiat (uang yang saat ini digunakan pemerintah).

Sebelumnya, bulan lalu, Dorsey mengumumkan divisi baru yang berfokus pada Bitcoin yang disebut TBD. Konsep itu lahir sebagai bisnis baru bagi perusahaan layanan pembayaran digital, Square.

Baca Juga: Honduras, Negara di Amerika Tengah Pasang ATM Bitcoin 'la bitcoinera' Pertama Mereka

“Square menciptakan bisnis baru (bergabung dengan Penjual, Aplikasi Tunai, & Tidal) yang berfokus pada pembangunan platform pengembang terbuka dengan satu-satunya tujuan untuk memudahkan pembuatan layanan keuangan non-penahanan, permissionless, dan terdesentralisasi. Fokus utama kami adalah #Bitcoin. Namanya TBD,” kicau Dorsey di Twitter pada bulan Juli.

Dikutip dari Tesmanian di Jakarta, Selasa (31/8/21) Decentralized Exchanges (DEX) didasarkan pada blockchain lain seperti Uniswap dan SushiSwap Ethereum dan PancakeSwap Binance Smart Chain. TBD dimaksudkan untuk membuat pertukaran yang sepenuhnya permissionless dan terdesentralisasi yang dibangun di sekitar Bitcoin. Layanan itu akan memberi pengguna berbagai opsi untuk menukar mata uang fiat dengan BTC.

DEX tidak memiliki perantara terpusat yang mengontrol pertukaran token, semua pertukaran dapat terjadi secara langsung antar pengguna. Namun, pengguna tidak dapat menggunakan mata uang fiat di DEX.

“Kami telah menentukan arah [TBD]: bantu kami membangun platform terbuka untuk menciptakan pertukaran terdesentralisasi untuk Bitcoin,” tulis Dorsey.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: