Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kisah Perusahaan Raksasa: ConocoPhillips, Dipuji Sebagai Pengeksplor dan Produksi Murni Terbesar

Kisah Perusahaan Raksasa: ConocoPhillips, Dipuji Sebagai Pengeksplor dan Produksi Murni Terbesar The ConocoPhillips Company. | Kredit Foto: FT
Warta Ekonomi, Jakarta -

ConocoPhillips adalah perusahaan energi multinasional Amerika Serikat yang terkenal. Ia bergerak di bidang eksplorasi dan produksi hidrokarbon.

Kantor pusatnya terletak di distrik Energy Corridor yang terkenal di Houston, Texas di Amerika Serikat. ConocoPhillips telah mendapatkan pujian dari banyak orang karena menjadi perusahaan eksplorasi dan produksi murni terbesar di dunia.

Baca Juga: Kisah Perusahaan Raksasa: Honeywell, Konglomerat Teknologi yang Tumbuh dengan Banyak Merger

Tidak hanya itu, tetapi juga merupakan perusahaan Fortune 500. Perusahaan terkenal ini awalnya dibuat melalui penggabungan perusahaan minyak terkenal Amerika Conoco Inc. dan Phillips Petroleum Co. pada tahun 2002 pada tanggal 30 Agustus.

Fokus utama ConocoPhillips terutama dalam mengeksplorasi dan menemukan, mengembangkan dan memproduksi minyak serta gas alam dalam skala global.

Perusahaan beroperasi di luar wilayah seperti Alaska, Asia Pasifik, Kanada, Eropa dan Timur Tengah, 48 Bawah dan Amerika Latin, untuk menyebutkan beberapa sesuai definisi geografis.

Pada tahun 1998, perusahaan menandatangani perjanjian Perjanjian Bagi Hasil Laut Kaspia Utara (NCSPSA), yang memberikannya akses ke 10,5 blok berita pantai Kazakhstan.

Dan perusahaan saat ini memiliki kepemilikan 8,4% dari total saham konsorsium yang secara legal mengeksploitasi ladang minyak Kashagan, menjadikannya kekuatan yang harus diperhitungkan.

Namun di tahun-tahun berikutnya, ConocoPhillips dalam tindakan pencegahan untuk mengurangi uang tunai untuk mendanai program modal, pengurangan utang dan pembayaran dividen telah memberitahu pemerintah Kazakhstan untuk menjual saham non-inti yang ada di Kazakhstan.

Tawaran sebesar 5 miliar dolar AS telah dilakukan oleh perusahaan bernama ONGC Videsh untuk membeli 8,4% saham dari ConocoPhillips.

ConocoPhillips berusaha untuk bekerja dengan caranya sendiri yang unik dalam menemukan dan memproduksi minyak dan gas alam dalam skala global. Fitur seperti kemampuan teknis, kualitas dan skala aset, serta kekuatan finansial membedakannya dalam skala besar.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Muhammad Syahrianto
Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: