Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Mau Berinvestasi di Pasar Modal? Simak Dua Strategi ini Dahulu Ya

Mau Berinvestasi di Pasar Modal? Simak Dua Strategi ini Dahulu Ya Kredit Foto: Antara/Dhemas Reviyanto
Warta Ekonomi, Medan -

Seperti membangun bisnis, berinvestasi juga membutuhkan strategi. Di pasar modal, ketika investor memutuskan untuk berinvestasi saham, maka ada dua pilihan strategi yang bisa dipilih untuk menganalisis saham yang akan diinvestasikan, yakni strategi teknikal dan strategi fundamental.

Kepala Bursa Efek Indonesia (BEI) Wilayah Sumatera Utara, Pintor Nasution mengatakan, strategi investasi ini dapat dipilih setelah investor memahami risiko investasi dan mengetahui profil risikonya masing-masing. Strategi investasi juga berkaitan dengan jangka waktu investasi dan target return atau keuntungan yang hendak diraih.

"Yang pertama adalah, strategi teknikal yaitu strategi yang digunakan dalam berinvestasi dengan cara menganalisis kenaikan dan turunnya harga saham perusahaan. Strategi ini berfokus pada pola kenaikan atau penurunan harga dari saham suatu perusahaan dibandingkan kondisi ekonomi secara makro," katanya, Sabtu (26/2/2022). Baca Juga: Pusat Trading dan Investasi Pasar Modal Hadir Pertama di Medan

Investor yang memilih menggunakan strategi teknikal akan memantau perkembangan investasi secara jangka pendek. Strategi teknikal akan efektif menghasilkan return yang optimal, jika investor aktif memantau harga saham, kapan naik dan kapan turun, dan siap mentoleransi risiko setiap hari, bahkan setiap waktu.

"Sebaliknya, strategi fundamental dilakukan berdasarkan analisis fundamental dari kinerja perusahaan yang sahamnya hendak dibeli. Strategi ini sangat cocok untuk investor yang ingin berinvestasi jangka panjang,"ujarnya.

Pemilihan saham secara fundamental dilihat berdasarkan kinerja perusahaan di masa lalu dan masa kini, seperti apa pertumbuhannya, dan analisa kinerja serta prospek bisnis perusahaan di masa depan.

"Bagi investor fundamental, membeli saham adalah menjadi pemilik perusahaan. Jadi, investor perlu memahami bidang industri yang digeluti perusahaan dan persaingan serta keunggulan produk atau jasa perusahaan," ujarnya.

Ada juga investor yang memilih untuk menggabungkan kedua strategi tersebut dalam melakukan transaksi. Pada akhirnya, analisa terbaik untuk digunakan dalam investasi bergantung pada gaya investasi investor masing-masing.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Khairunnisak Lubis
Editor: Fajar Sulaiman

Bagikan Artikel: