Kisah Orang Terkaya: Fredrik Lundberg, Miliarder yang Ubah Perusahaan Konstruksi Jadi Investasi
Pada tahap awal, Lars Erik Lundberg mulai menunjukkan minat untuk berinvestasi di properti. Kemudian ia berekspansi ke sektor bisnis tambahan yaitu manajemen real estat. Langkah ini menciptakan stabilitas yang lebih besar di perusahaan, yang secara bertahap dapat mengurangi ketergantungannya pada operasi konstruksi. Fondasi inilah yang menjadi sandaran operasi properti Fastighets AB L E Lundberg hari ini.
Pada akhir 1970-an, Lundbergs mulai mempertimbangkan ekspansi lebih lanjut dari operasi grup dan, selama 1980-an, serangkaian investasi dilakukan dalam industri baru.
Perusahaan pembiayaan diakuisisi dan dikembangkan, termasuk juga beberapa perusahaan industri kecil. Investasi juga dilakukan pada perusahaan publik tertentu. Operasi grup menjadi semakin terdiversifikasi dan selama paruh kedua tahun 1980-an, diputuskan bahwa investasi di luar area inti konstruksi dan operasi real estat akan terkonsentrasi di sejumlah perusahaan publik yang terbatas.
Pada tahun 1983 saat sudah diambil alih sang anak, Fredrik Lundberg sebagai Presiden dan CEO, perusahaan dicatatkan di Bursa Efek Stockholm. Dari status sebagai perusahaan keluarga yang dimiliki sepenuhnya, langkah tersebut kini sepenuhnya menjadi sorotan mata publik. Namun, keluarga Lundberg mempertahankan kepemilikan mayoritas yang jelas di perusahaan.
Dengan demikian, selama 60 tahun pertama, Lundbergs telah berkembang dari perusahaan konstruksi menjadi perusahaan investasi dengan kepentingan di berbagai bidang yang berbeda.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami
Tag Terkait: