Diambil Alih Bareskrim Polri, Sejumlah Fakta Ini Telah Terungkap Terkait Kasus Brigadir J, Simak!
Mahfud menegaskan hasil autopsi Brigadir J boleh disiarkan kepada publik. Apalagi, kasus tersebut tengah menjadi perhatian masyarakat luas.
"Oeh sebab itu, jangan dibalik-balik, lalu dibilang tidak boleh dibuka ke publik, boleh (Hasil Autopsi Brigadir J disiarkan, red)," tegas Mahfud.
3. Komnas HAM Lipat Kertas Saat Konferensi Pers
Aksi lipat kertas oleh Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) saat konferensi pers menjadi sorotan pada Rabu (27/7/2022).
Saat konferensi pers tersebut, komisioner Komnas HAM Choirul Anam membentangkan kertas ke arah jurnalis. Namun, dia tiba-tiba melipat sebagian kertasnya.
Menurut Anam, isi kertas yang dilipat adalah nomor pribadi beberapa pihak, termasuk keluarga Brigadir J.
"Agar nomor-nomor telepon itu, khususnya yang di sana ada nomor telepon keluarga tidak terpublikasi," ujar Anam dalam keterangan video, pada Sabtu (30/7/2022).
Hal tersebut dilakukan Anam sebagai upaya perlindungan terhadap keluarga Brigadir J selama proses penanganan perkara.
Alasan lain, kata Anam, data siber dan digital forensik dalam kertas tersebut masih dipakai untuk penyelidikan tewasnya Brigadir J oleh Komnas HAM.
"Tetapi memang barang (data, red) tersebut tidak kami buka secara keseluruhan karena untuk kepentingan tahapan-tahapan pendalaman kami," tandas Anam.
4. Laporan Dugaan Pembunuhan Berencana
Adapun kini, laporan polisi itu dijadikan satu dengan laporan dugaan pembunuhan berencana Brigadir J yang sejak awal ditangani Bareskrim.
Laporan dugaan pembunuhan berencana itu sendiri diajukan langsung oleh pihak keluarga Brigadir J ke Bareskrim Polri.
"Ya, dijadikan satu agar efektif dan efisien dalam manajemen sidiknya," ujar Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo, Minggu (31/7/2022).
Dedi mengatakan, meskipun dua laporan polisi terkait kematian Brigadir J telah ditarik Bareskrim, tetapi Polda Metro Jaya dan Polres Metro Jakarta Selatan tetap dilibatkan dalam tim khusus.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar