Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dongkrak Produktivitas Usaha, KSPPS ANUGERAH 'Nyaman' Bermitra dengan LPDB-KUMKM

Dongkrak Produktivitas Usaha, KSPPS ANUGERAH 'Nyaman' Bermitra dengan LPDB-KUMKM Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pemberdayaan koperasi merupakan langkah strategis dalam mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.

Kehadiran dan eksistensi koperasi juga sering kali dianggap sebagai perwujudan taraf ekonomi suatu wilayah sehingga dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat pemerintah terus mendorong terbentuknya ekosistem koperasi yang kondusif. 

Baca Juga: LPDB-KUMKM Optimis Capai Target Penyaluran Dana Bergulir Rp1,8 Triliun

Upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat dapat berupa dukungan permodalan atau pembiayaan, pembinaan, pelatihan, juga pendampingan terhadap pelaku usaha, khususnya koperasi dan usaha mikro, kecil, dan menengah (KUMKM). 

Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (LPDB-KUMKM) yang merupakan satuan kerja Kementerian Koperasi dan UKM turut berupaya mendukung pelaku KUMKM dalam meningkatkan usaha, melalui dukungan permodalan berupa pinjaman/pembiayaan bertarif layanan rendah.

Hal tersebut menjadi salah satu alasan Koperasi Simpan Pinjam dan Pembiayaan Syariah (KSPPS) ANUGERAH di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, mengajukan permohonan pembiayaan ke LPDB-KUMKM. Karena kemudahan dari syarat-syarat pinjaman yang reasonable, proses pengajuan relatif singkat, serta mekanisme layanan yang mudah dan ramah dan pendampingan menjadi faktor KSPPS ANUGERAH "nyaman" bermitra dengan LPDB-KUMKM.

"Tarif layanan bagi hasil yang murah menjadi alasan utama kami bekerja sama dengan LPDB-KUMKM, sehingga hal tersebut sudah pasti membawa dampak baik dan signifikan bagi produktivitas koperasi," kata Hery Setiawan selaku General Manager KSPPS ANUGERAH. 

Hery menambahkan, progres pengajuan pembiayaan kepada LPDB-KUMKM yang on the track sehingga koperasi tidak menemukan kendala berarti dalam proses pemenuhan kelengkapan dokumen sebagai syarat mandatori yang harus disiapkan.

Hery menjelaskan, peran aktif Dinas Koperasi dan UKM dan LPDB-KUMKM sangat diperlukan bagi pelaku usaha KUMKM di wilayahnya, khususnya dalam membina koperasi yang masih memerlukan pendampingan dari sisi kelembagaan dan tata kelola agar dapat memenuhi syarat pinjaman dalam mengakses dana bergulir LPDB-KUMKM.

Baca Juga: Cegah Pembiayaan Bermasalah, LPDB-KUMKM Utamakan Prinsip Good Corporate Governance

"Terkait pembiayaan LPDB-KUMKM yang diperoleh KSPPS ANUGERAH pada tahun 2022 jelas membawa dampak signifikan dan manfaat bagi usaha anggota dan koperasi, terutama dari segi peningkatan volume usaha dan omzet," jelas Hery.

KSPPS ANUGERAH telah bermitra dengan LPDB-KUMKM sejak tahun 2011, dan hingga tahun 2022 telah memperoleh lima kali kucuran dana bergulir dengan total pembiayaan sebesar Rp113 miliar. Berbagai kiat dan strategi dijalankan dalam upaya menjaga amanah agar uang negara tersebut dapat tepat penyaluran, tepat pemanfaatan, dan tepat pengembalian.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ayu Rachmaningtyas Tuti Dewanto
Editor: Ayu Almas

Bagikan Artikel: