- Home
- /
- New Economy
- /
- CSR
Dukung Kehidupan Menetap Suku Loinang Banggai, JOB Tomori Bangun Sejumlah Fasilitas Infrastruktur
Suku Loinang adalah salah satu suku yang berasal dari Kabupaten Banggai. Mereka tinggal di hutan dengan pola hidup berpindah-pindah (nomaden). Belakangan, mereka perlahan-lahan turun ke pemukiman Tombiobong. Mereka menghuni rumah-rumah panggung yang jaraknya agak berjauhan. Rumah tersebut berdinding kayu beratapkan seng. Rumah-rumah tersebut dibangun oleh Dinas Sosial Kabupaten Banggai pada 2013.
Sri Moxa Jalamang, Ketua Pimpinan Daerah Aisyiyah Banggai, berterima kasih atas dukungan JOB Tomori yang memiliki komitmen yang sama untuk memberdayakan masyarakat suku Loinang. “Ini adalah kerja sosial, ibadah. Kami mengapresiasi dukungan dari JOB Tomori untuk pembangunan gedung sekolah dan fasilitas air bersih melalui pipa untuk warga Loinang,” ujarnya.
General Manager JOB Tomori Benny Sidik mengatakan program pemberdayaan suku Loinang adalah respons perusahaan atas kebutuhan dan permasalahan masyarakat adat dan terpencil di desa-desa pengembangan sekitar wilayah operasi JOB Tomori. Kebutuhan dan permasalahan tersebut meliputi aspek sosial, ekonomi, dan lingkungan. Program Pemberdayaan di dusun Tombiobong merupakan hasil dari pemetaan sosial pada wilayah sekitar operasi JOB Tomori.
"Mudah-mudahan ini akan menjadi tinta emas ketiga untuk perusahaan yang telah melakukan program pemberdayaan di sekitar wilayah operasi Lapangan Gas Senoro di Kabupaten Banggai," jelas Benny.
Selain pemberdayaan suku Loinang, lanjut Benny, JOB Tomori juga menjalankan sejumlah program TJSL seperti Komunitas Herbal Batui Selatan (Kalisbatan). Saat ini Kalisbatan memiliki 14 kelompok yang dibinai oleh JOB dengan anggota 280 orang. Hasil produk binaan ini sudah di pasarkan ke sejumlah pulau di luar Sulawesi.
JOB Tomori juga memgembangkan empat Rumah Pemberdayaan Ibu Anak (RPIA) di wilayah operasi. “Kami juga ada program Bank Sampah Montolutusan, Desa eco wisata Sinorang, pertanian agroekologi, dan desa ecowisata Banyu Langit yang dikelola oleh BumDes Sumber Mulyo,” ujarnya.
Pesawat, tokoh senior suku Loinang, bersyukur bahwa mereka dapat menetap di Tombiobong serta mendapatkan perhatian dari JOB Tomori, Aisyiyah, dan Pemkab Banggai. Menurut dia, bantuan yang diberikan JOB Tomori dengan menyediakan fasilitas infrastruktur bangunan sekolah dan sarana air bersih dan mengajarkan cara bercocok tanam sudah lebih dari cukup.
“Mudah-mudahan saudara kami yang masih tinggal (nomaden) di gunung, bisa turun dan bergabung bersama di sini (Tombiobong),” ungkapnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait: