Mewaspadai Ancaman Tawuran Ketegangan Militer Antarnegara Adidaya Jelang KTT G20 di Bali
Oleh: Achmad Nur Hidayat, Pakar Kebijakan Publik
Menurut seorang analis intelejen dan pertahanan belum ada sebelumnya pertemuan KTT G20 yang diiringi mobilisasi militer dan intelejen negara negara peserta KTT seperti di Bali saat ini. Dimana selain AS yang menyiapkan pesawat Pem Bom di Darwin Australia.
Achmad menegaskan, China juga memobilisasi pasukannya di Selatan Jawa. Bisa jadi ini salah satu alasan baik Putin maupun Joe Biden belum ada kepastian untuk hadir ke KTT Bali.
Baca Juga: Taiwan jadi Isu Paling Kuat Dibahas Joe Biden dan Xi Jinping di KTT G20, Begini Prediksinya
Maka untuk mengantisipasi berbagai kemungkinan yang mungkin terjadi terkait ancaman serangan militer antar negara peserta KTT G20, hal yang dapat dilakukan pemerintah Indonesia.
1. Melakukan pendekatan diplomatis dan persuasif terhadap negara-negara adi daya dunia yang terlihat melakukan pergerakan militer agar menahan diri untuk tidak menggunakan tindakan militer selama KTT G20 berlangsung.
2. Meminta, baik PBB maupun ASEAN, untuk sama-sama menjaga kondusifitas kawasan selama event KTT G20 berlangsung.
3. Berbagai unsur keamanan baik Polisi, TNI bahkan BIN harus disiagakan untuk menjaga dan mengantisipasi segala kemungkinan ancaman yang terjadi.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto