Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Lihat Capaian E-Katalog Sukses Lampaui Jauh Target Jokowi, Menko Luhut: Hal Ini Patut Kita Banggakan

Lihat Capaian E-Katalog Sukses Lampaui Jauh Target Jokowi, Menko Luhut: Hal Ini Patut Kita Banggakan Kredit Foto: Antara/HO/Humas OJK

“Hal lain yang patut kita banggakan adalah capaian E-Katalog telah menyentuh angka 2,18 juta produk, jauh melampaui target dari Bapak Presiden, yaitu sebanyak 1 juta produk pada 2022, kita targetkan pada 2023 dapat mencapai 5 juta produk. Apresiasi khusus saya sampaikan kepada LKPP yang telah bekerja keras untuk mengkoordinir program E-Katalog ini, dan seluruh 542 Pemda yang telah menayangkan produk di E-Katalog lokal,” tambahnya.

Dari sisi regulasi, lanjut Menko Luhut, terus dikaji untuk dapat mempermudah dan mengefisiensi sistem pengadaan yang berpihak pada produk dalam negeri. Saat ini, RUU Pengadaan Barang dan Jasa Publik dalam proses penyusunan. Jika nanti sudah disahkan, akan menjadi dasar hukum yang kuat untuk melaksanakan komitmen belanja produk dalam negeri. Selain itu ke depannya, hal ini juga harus menjadi salah satu indikator penilaian reformasi birokrasi untuk semua K/L/BUMN dan Pemda.

Baca Juga: Berlebihan Tanggapi Guyonan Jokowi, Loyalis Anies Baswedan Dikuliti Habis: Mereka Terlalu Lebay!

“Capaian-capaian tersebut tidak terlepas dari konsistensi dan kreatifitas dari seluruh instansi terkait. Tahun ini kita telah menyelenggarakan acara Temu Bisnis sebanyak 4 kali di Bali dan Jakarta. Temu bisnis merupakan sarana yang baik untuk mempertemukan produsen dan konsumen untuk melakukan proses transaksi belanja produk dalam negeri secara langsung. Tahun depan kita konsisten menyelenggarakan acara Temu Bisnis, yang akan diawali pada awal tahun 2023 oleh Kementerian Pertahanan bersama TNI,” ujarnya.

Selain itu, sesuai laporan yang diterima, Tim P3DN internal di berbagai institusi telah dibentuk. Sebanyak sekitar 34 Kementerian/Lembaga, 504 Pemda, dan 67 BUMN telah membentuk Tim P3DN internal. “Saya minta pada 2023, semua institusi sudah membentuk Tim P3DN internal untuk mendukung implementasi Inpres 2/2022 di seluruh instansi,” jelasnya.

“Dapat saya sampaikan bahwa dua diktum telah tuntas dilakukan pada 2022, yakni pencapaian produk tayang di E-Katalog dan pelaksanaan temu bisnis. Pada 2023, marilah kita tuntaskan 41 diktum lainnya. Selain itu, perlu akselerasi tiga critical issues dari progres saat ini, yakni sistem terintegrasi platform pengadaan digital, penggunaan KKPD oleh K/L/PD per 1 Januari 2023 sesuai arahan Presiden. Lalu, per 2023, semua belanja swakelola harus melalui E-Katalog. Upaya-upaya ini sebagai bentuk komitmen kita dalam mewujudnyatakan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia. Saya kira waktu kita tidak banyak, ayo kita bangun untuk mewujudkan progam ini dan membawa ekonomi kita lebih kuat di tengah-tengah gejolak ekonomi dunia. Saya percaya kalau kita satu, saling bahu membahu, kita bisa sukses,” pungkas Menko Luhut.

Baca Juga: Lihat Elektabilitas Next Jokowi, Ganjar Pranowo Keok Sama Anies Baswedan: Lihat Rekam Jejaknya...

Selain Menko Luhut, acara ini dihadiri juga oleh Presiden Joko Widodo (secara online), Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang, Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki, Kepala LKPP Hendrar Prihadi, Kepala BPKP Muhammad Yusuf Ateh, Kepala BPS Margo Yuwono dan pejabat lainnya.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ayu Rachmaningtyas Tuti Dewanto
Editor: Aldi Ginastiar

Bagikan Artikel: