Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Apa Itu Hustle Culture?

Apa Itu Hustle Culture? Kredit Foto: Unsplash/Rawpixel
Warta Ekonomi, Jakarta -

Hustle culture adalah gaya hidup seseorang yang terus bekerja dan hanya beristirahat dalam waktu singkat. Hal ini dilakukan karena mereka yang menjalankan budaya tersebut merasa bahwa dengan melakukan ini akan membuat dirinya sukses.

Orang dengan hustle culture sering disebut pecandu kerja atau workaholic. Padahal, budaya ini sudah ada sejak tahun 1970-an, di mana saat itu perkembangan industri semakin pesat dan karyawan dituntut untuk bekerja dengan cepat tanpa batas waktu.

Setelah era internet muncul, budaya ini semakin menggila. Perusahaan difasilitasi dengan adanya email dan sistem administrasi digital.

Baca Juga: Apa Itu Skillset?

Pada tahun 1990, perusahaan teknologi juga mulai mendominasi dunia sehingga muncul standar baru bagi kaum muda untuk bekerja berlebihan.

Di Indonesia sendiri, hustle culture sering dikaitkan dengan budaya kerja karyawan di startup teknologi dengan ritme kerja yang sangat cepat. Tak hanya ritme kerja yang cepat, bekerja melebihi jam kerja yang ditetapkan juga kerap dialami oleh para pekerja.

Ciri-ciri budaya kerja ini adalah selalu memikirkan pekerjaan dan tidak punya waktu untuk bersantai dan istirahat. Mereka selalu merasa bersalah saat sedang bersantai, mengambil cuti, atau bahkan saat istirahat.

Ciri-ciri orang atau perusahaan yang memiliki budaya ini juga terlihat dari target yang tidak realistis yang menyebabkan karyawan atau diri sendiri menjadi lelah dalam bekerja dan mengalami burnout. Akhirnya, orang dengan hustle culture jarang puas dengan pekerjaan yang mereka dapatkan.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami

Advertisement

Bagikan Artikel: