- Home
- /
- News
- /
- Megapolitan
Rudi Valinka Ogah Lapor KPK Usai Lempar Isu Korupsi Bansos DKI Era Anies, Netizen: Halusinasi Atau Ada yang Bayar Lo?
"Gmn gw percaya Ama Lo! Lo bukan siapa2!! DPRD DKI bukan, pejabat Pemprov bukan, ASN pemprov dki bukan juga …apalagi pejabat pempus… Semua itu halusinasi mu atau ada yg mmbayar Lo untuk ngoceh?," ketus lainnya.
"Artinya… lu Fitnah. jgn dikira apa yg keluar dari mulut lu ini adalah semua kebenaran. banyak fitnah juga selama ini dengki dan penyakit hati. kan pemerintah kontra anies harusnya mudah hal ini. segerakan usut dan lihat siapa yg salah, agar nga banyak fitnah.," kritik lainnya.
Baca Juga: Temuan Beras Rusak Diduga Bukti Korupsi Bansos DKI, Dinsos Janjikan Ini
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial (Dinsos) DKI Jakarta, Premi Lasari, buka suara soal tuduhan dari Rudi Valinka tersebut.
Premi menyampaikan, penyaluran bansos DKI 2020 turut diawasi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Badan Pengelolaan Keuangan (BPK), serta Inspektorat. Dia pun mengklaim telah melaporkan penyaluran bansos DKI 2020 pada 2021.
"Ya ada KPK, BPK, ada Inspektorat. Jadi kami kontraknya di 31 Desember 2020 dengan Pasar jaya selesai. LKPJ nya kan 2021 ya," jelas dia.
Premi menyatakan siap dipanggil KPK apabila diminta keterangan lebih lanjut mengenai dugaan korupsi Bansos DKI 2020 itu.
"Jelas dong, sebagai perangkat daerah kita harus memberikan keterangan sebaik-baiknya," ungkap dia.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ayu Almas
Tag Terkait:
Advertisement