Kontroversial Karena Samakan dengan Penasehat Firaun yang Kejam, Cak Nun Ternyata Ketahuan Pernah Merokok Santai di Depan Luhut Binsar
Dalam pertemuan itu, Cak Nun banyak memaparkan masalah kebangsaan kepada Luhut dalam dimensi kebudayaan, terutama tentang makna kepemimpinan.
Menanggapi keakraban keduanya di masa lalu, pengamat sosial sekaligus ahli hukum tata negara, Refly Harun mengatakan Luhut memang memiliki jasa-jasanya tersendiri.
“Tidak ada yang meragukan ya atau men-underestimate kan bahwa LBP (Luhut Binsar Panjaitan) adalah sosok yang berpengaruh di Republik ini dan banyak jasanya, banyak karyanya,” kata Refly melalui youtube channelnya, Kamis (19/01/23).
“Tetapi soal kita suka atau tidak mendukung atau tidak, yaitu soal yang tidak bisa dipaksakan tentu setiap orang ada pertimbangan mengapa harus mengkritik dan tidak mengkritik,” tambahnya.
Jadi kata Refly kalau bicara tentang kepuasan, kepuasan itu kan relatif karena itu kalau misalnya kepuasannya di bidang demokrasi, di bidang hak asasi konstitusi dan pemberantasan korupsi.
“Berkali-kali saya mengatakan saya katakan negeri ini gagal, pemerintahan ini gagal tapi itu kan kriteria dari seorang Refly Harun yang saya sendiri tidak berpotensi atau bahwa apa yang saya katakan benar walaupun saya mengatakan benar itu menurut saya,” ungkapnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Sabrina Mulia Rhamadanty
Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty
Advertisement