Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Cara Membangun Loyal Customer di Bisnis Kuliner, Ada 8 Strategi yang Wajib Diterapkan!

Cara Membangun Loyal Customer di Bisnis Kuliner, Ada 8 Strategi yang Wajib Diterapkan! Kredit Foto: Unsplash/Rendy Novantino
Warta Ekonomi, Jakarta -

Berbisnis kuliner sama dengan berjualan, jadi sudah pasti ingin produknya dibeli orang dan berharap konsumen akan kembali membeli produknya. Sehingga, bisnis bisa berjalan dalam jangka panjang karena orang terus kembali membeli produk yang kamu jual.

Itulah mengapa loyal customer sangat penting karena bisnis kita akhirnya memiliki kepastian atau sustainability. Jadi bagi pebisnis sekalipun, tidak harus membawa traffic baru terus-menerus karena pelanggan lama pun selalu setia datang kembali.

Oleh karena itu, mengutip YouTube Foodizz Channel, ini 8 strategi membangun loyal customer!

1. Pengalaman yang melekat di hati

Jika kita membicarakan bisnis kuliner, sudah pasti produk atau makanan dan minumannya harus enak. Tetapi pengalaman yang melekat di hati konsumen juga akan membuat konsumen balik lagi. Seperti bisnis dengan konsep yang unik dan menarik tiada duanya, pastinya membuat pelanggan ingin terus datang kembali.

Baca Juga: Cara Membangun Brand yang Kuat untuk Bisnis Kuliner Bakery

Seperti bisnis kuliner yang terletak di Klaten bernama Nggone Mbahmu, di mana memiliki ambience seperti pulang ke rumah nenek-kakek. Inilah pengalaman yang membuat konsumen kembali karena melekat di hati.

2. Menu unggulan yang bikin konsumen kangen

Semua bisnis kuliner harus punya menu andalan atau unggulan yang menjadi ciri khas dan sukses membuat konsumen kangen.

Seperti Warung Mak Beng di Sanur, Bali yang hanya menjual sup ikan dan ikan goreng tetapi ramai pengunjung karena ciri khasnya.

3. Sesuai kebutuhan dan harapan

Ada beberapa pebisnis yang terlalu memberikan banyak fitur sehingga tidak fokus. Padahal, kita cukup memenuhi kebutuhan target market saja. Misalnya, bisnis coffeeshop hanya dibutuhkan kenyamanan, WiFi dan colokan untuk bekerja. Sehingga, meskipun snack-nya frozen dan kopinya bukan buatan barista ternama, cukup fokus pada kebutuhan market dan mereka pun akan nyaman untuk datang.

4. Layanan yang berkesan

Ada sebuah restoran seafood di Bandung yang ramah kepada konsumen dan selalu mengabari setiap kali ada seafood langka yang datang ke restoran tersebut. Sehingga, pelayanan itu pun membuat konsumen betah dan berulang kali balik lagi. Bahkan, ketika sudah sampai di lokasi, pembeli bisa mendapatkan bonus makanan hingga penawaran menu yang terbatas.

Terkadang, banyak bisnis yang mengklaim pelayanan mereka yang terbaik. Padahal, yang dibutuhkan konsumen adalah pelayanan yang berkesan dan hangat di hati.

5. Detail kecil tapi sangat penting

Pebisnis kuliner harus memperhatikan detail kecil tapi penting, seperti kebersihan toilet, memiliki digital payment, tempat yang bersih, standar pelayanan yang baik, semua harus diperhatikan demi kenyamanan pelanggan. Jangan sampai, pelanggan kapok datang lagi hanya karena masalah kecil.

6. Kejutan yang menyenangkan

Berikan kejutan yang spesial untuk konsumen, misalnya saat mereka ulang tahun. Inilah mengapa penting untuk memiliki database konsumen. Meski hanya sekadar kue kecil untuk yang sedang ulang tahun, itu akan sangat berkesan bagi mereka. Bisa juga dengan memberikan complimentary dish untuk loyal konsumen.

7. Bikin penawaran khusus yang spesial

Misalnya, kamu memberikan diskon khusus member dengan Buy2Get2 alias diskon 50%. Tujuannya adalah mengumpulkan loyal customer dengan menjadi member sehingga customer akan mendapatkan penawaran-penawaran khusus hingga diskon besar.

8. Kedekatan emosional

Konsumen jika disapa dengan nama dan disambut dengan ramah akan memunculkan kedekatan emosional. Terlebih jika sudah memiliki database mereka, kamu bisa tahu menu favorit yang biasa dia pesan sehingga konsumen pun akan takjub dan merasa tersanjung karena diingat dengan detail.

Inilah yang bisa mendatangkan loyal customer karena terciptanya kedekatan emosional. Belum lagi jika ada fasilitas yang memang dibutuhkan customer. Sudah pasti konsumen betah untuk datang lagi.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami

Advertisement

Bagikan Artikel: