Proyek Strategis Nasional (PSN) Bendungan Cipanas di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, ditargetkan rampung pada Agustus 2023. Bendungan yang mempunyai daya tampung 250 juta meter kubik tersebut dibangun untuk menyokong ketahanan air dan pangan nasional, serta diharapkan menjadi destinasi wisata baru.
"Lanskap pemandangannya indah, aksesnya juga mudah dan terhubung langsung dengan Tol Cipali atau Tol Cisumdawu," kata Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden, Helson Siagian, saat meninjau proyek Bendungan Cipanas dalam keterangan tertulisnya, Rabu (21/6).
Baca Juga: KSP: Proyek Infrastruktur Strategis di Pulau Buru Tuntas sebelum Oktober 2024
Helson mengatakan, sebenarnya secara umum konstruksi bendungan sudah hampir selesai. Namun, masih ada pekerjaan-pekerjaan pendukung yang perlu dikebut agar bendungan dapat segera difungsikan, seperti pembangunan jalan akses dan jalan inspeksi, penataan kawasan, serta pembersihan area genangan.
"Selain itu, lahan pada area genangan juga masih dalam proses pembebasan," ujarnya.
Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Cimanuk-Cisanggarung, Dwi Agus Kuncoro, menjelaskan, keberadaan Bendungan Cipanas akan mendukung irigasi pertanian seluas 9.273 hektare, menyediakan air baku sebesar 850 liter per detik, mereduksi banjir, dan menghasilkan potensi tenaga listrik hingga 3 MW.
Penggenangan (impounding) bendungan ini, sambung dia, sudah dilakukan secara bertahap sejak 19 Mei 2023. "Bendungan ini nantinya bisa dimanfaatkan oleh masyarakat di tiga kabupaten, yakni Indramayu, Sumedang, dan Majalengka," terang Dwi Agus Kuncoro.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Sumedang, Herman Suryatman, berharap, Presiden Joko Widodo segera meresmikan Bendungan Cipanas agar dampak positifnya bisa dirasakan bagi pembangunan daerah dan kesejahteraan masyarakat sekitar.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ayu Rachmaningtyas Tuti Dewanto
Editor: Puri Mei Setyaningrum
Tag Terkait:
Advertisement