Diversifikasi Portofolio: Bantu Lindungi Nilai Investasi dalam Berbagai Skenario Pasar
Dalam upaya membantu seseorang menghindari risiko investasi yang tidak terkendali, Theo secara terus terang menyatakan pentingnya diversifikasi portofolio.
Ia menjelaskan bagaimana diversifikasi dapat mengurangi risiko dan membantu melindungi nilai investasi dalam berbagai skenario pasar. Selain itu, ia juga menekankan pentingnya budgeting yang bijak, membantu orang merencanakan keuangan mereka dengan baik dan menghindari terjerat dalam investasi yang meragukan atau bodong.
“Makanya yang bisa kita lakukan adalah diversifikasi dan budgeting, dua hal itu yang selalu aku bilang ke orang di sekitarku. Kita harus tahu duit yang kita siap hilang berapa karena sekali hilang, enggak menghancurkan keseluruhan finansial kita,” tegasnya.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa terlalu percaya diri bisa menjadi masalah dalam investasi saham. Pasar saham sangat dinamis dan penuh ketidakpastian. Harga saham dapat berfluktuasi secara tiba-tiba dan tak terduga karena berbagai faktor, termasuk peristiwa global, perubahan dalam ekonomi, dan berita perusahaan.
Terlalu percaya diri dalam menghadapi ketidakpastian ini bisa mengakibatkan ketidaktahuan terhadap potensi risiko.
Baca Juga: Kiat-Kiat Lo Kheng Hong Sebelum Berinvestasi di Pasar Saham: Jangan Beli Kucing dalam Karung!
“Di dunia investasi yang aku belajar adalah ketika aku makin mendalami dunia investasi, sebetulnya aku makin tidak pintar di dalam dunia investasi. Ternyata di dunia market yang paling bahaya kalau seseorang terlalu percaya diri karena investasi saham selalu bergerak,” ujarnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Nevriza Wahyu Utami
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait:
Advertisement