- Home
- /
- Kabar Sawit
- /
- Agronomi
Bisa Sejahterakan Petani, Ardi Praptono Dorong Penerapan Ekosistem Sawit Berkelanjutan
Industri kelapa sawit merupakan salah satu sektor yang memiliki kontribusi signifikan terhadap perekonomian Indonesia. Namun, di balik manfaat ekonomi yang besar, keberlanjutan dalam pengelolaan kelapa sawit menjadi tantangan yang harus dihadapi.
Direktur Tanaman Kelapa Sawit dan Aneka Palma, Ardi Praptono mengungkapkan pentingnya pembangunan berkelanjutan dalam pengelolaan kelapa sawit. Hal ini dilakukan agar menjaga keseimbangan antara peningkatan produksi dan perlindungan lingkungan.
Baca Juga: Lebih Unggul dari Tebu, Gula Merah Sawit Dinilai Bisa Jadi Kunci Wujudkan Ambisi Swasembada Gula
Menurut Ardi, kelapa sawit memiliki potensi besar dalam meningkatkan kesejahteraan petani dan memajukan perekonomian daerah. Namun, di sisi lain, praktek perkebunan yang tidak ramah lingkungan dapat menyebabkan kerusakan alam, deforestasi, dan hilangnya keanekaragaman hayati.
Oleh karena itu, Ardi menekankan perlunya penerapan sistem pengelolaan kelapa sawit yang ramah lingkungan, seperti penggunaan teknologi yang efisien dan berkelanjutan.
"Industri kelapa sawit harus berfokus pada keberlanjutan, baik dari sisi ekonomi, sosial, maupun lingkungan. Ini bukan hanya tentang meningkatkan produksi, tetapi juga tentang bagaimana kita dapat menjaga kelestarian alam untuk generasi mendatang," ujar Ardi, dilansir Senin (9/12).
Dia juga menambahkan bahwa pemerintah bersama dengan sektor swasta perlu bekerja sama untuk mengembangkan kebijakan yang mendukung keberlanjutan kelapa sawit, seperti sertifikasi ISPO (Indonesian Sustainable Palm Oil) dan RSPO (Roundtable on Sustainable Palm Oil).
Dengan adanya kebijakan ini, para produsen kelapa sawit diharapkan dapat memenuhi standar lingkungan yang lebih ketat dan bertanggung jawab.
Selain itu, Ardi mengajak para pelaku industri dan masyarakat untuk terus meningkatkan kesadaran akan pentingnya praktik pertanian yang ramah lingkungan.
Dengan begitu, industri kelapa sawit tidak hanya memberikan keuntungan ekonomi, tetapi juga dapat menjadi agen perubahan dalam menjaga kelestarian alam Indonesia.
Baca Juga: BPDPKS: Harmonisasi Regulasi Masih Jadi Tantangan Mendasar di Industri Sawit
"Melalui kerja sama dan komitmen yang kuat, kita dapat mewujudkan industri kelapa sawit yang lebih berkelanjutan dan berdampak positif bagi lingkungan dan masyarakat," tutur Ardi.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait:
Advertisement