Transcoal Pacific Jual Dua Kapal Senilai Rp24 Miliar untuk Peremajaan Armada
PT Transcoal Pacific Tbk (TCPI) mengumumkan telah menjual dua unit kapal, yaitu Kapal Motor Dharma I dan Kapal Tongkang "NHKL 35" kepada sebuah perusahaan pelayaran yang berbasis di Jakarta Pusat pada 6 Desember 2024. Transaksi ini bernilai Rp24 miliar dan bertujuan untuk mendukung peremajaan armada perusahaan.
Direktur TCPI, Bintang Septo Drestanto, menyatakan bahwa kedua kapal tersebut dianggap sudah kurang komersial untuk operasional perusahaan. "Kami berharap dengan penjualan kapal tersebut, kegiatan operasional menjadi lebih baik ke depan," ujarnya dalam keterangan tertulis pada Senin (9/12/2024).
Bintang menambahkan bahwa penjualan kapal ini menyebabkan beralihnya hak milik dan tanggung jawab operasional kepada pembeli. Meski demikian, transaksi ini tidak memberikan dampak signifikan terhadap kondisi keuangan perusahaan. "Kelangsungan usaha Perseroan tetap terjaga dan terjamin dengan baik," tegasnya.
Baca Juga: Strategi Jitu BUMI Dongkrak Laba di Tengah Gejolak Harga Batu Bara
Hingga kuartal III 2024, TCPI mencatatkan pendapatan sebesar Rp1,42 triliun, naik 9,49% dari Rp1,30 triliun pada periode yang sama tahun sebelumnya. Namun, laba bersih perusahaan mengalami penurunan tajam hingga 73,3%, menjadi Rp24,18 miliar dibandingkan Rp90,64 miliar pada kuartal III 2023.
Didirikan pada 15 Januari 2007, PT Transcoal Pacific Tbk merupakan perusahaan jasa angkutan barang dan penyewaan kapal. Perusahaan ini memiliki berbagai jenis armada, termasuk kapal induk, kapal tunda dan tongkang, derek apung, serta kapal tunda bantu.
TCPI menawarkan layanan seperti transportasi jarak jauh, transshipment, pengangkutan minyak dengan tongkang, serta tim tambatan dan tanggap tumpahan minyak. Selain itu, TCPI memiliki dua anak perusahaan, yakni PT Sentra Makmur Lines dan PT Energy Transporter Indonesia.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Amry Nur Hidayat
Tag Terkait:
Advertisement