Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Menteri Luhut Jumat Ini Buka Rakernas PP

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta - Majelis Pemimpin Nasional (MPN) Pemuda Pancasila (PP) melaksanakan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-1 mulai 12-15 November 2015 di Hotel Borobudur Jakarta.

Rakernas digelar selain bertujuan untuk menguatkan konsolidasi dan kaderisasi juga menggodok atau membahas secara mendalam berbagai persoalan bangsa yang pada penutupan nanti disimpulkan dalam sikap politik.

"Kita akan mengeluarkan pernyataan politik, sikap Pemuda Pancasila secara keseluruhan untuk pemerintah, bangsa, negara, dengan tujuan memperkokoh Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan pancasila sebagai ideologi bangsa," kata Wakil Ketua MPN PP Yoris Raweyai, Kamis (12/11/2015), seusai mengikuti dialog kebangsaan dalam rangkaian pelaksanaan Rakernas PP.

Dialog kebangsaan tersebut menghadirkan antara lain Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo, tokoh politik Yudi Latif, dan tokoh militer Letjen (Purn) Kiki Syahnakri.  Mereka bertiga menyampaikan pandangannya seputar penguatan ideologi pancasila setelah sebelumnya acara dibuka oleh Ketua MPN PP Japto Soerjosoemarno.

Lebih lanjut, Yoris menjelaskan bahwa semenjak status PP berubah dari organisasi kelompok partisan (OKP) menjadi organisasi massa (ormas) pada 10 tahun silam maka setiap gerak langkah didasari pemikiran secara makro atau kepentingan bangsa secara umum.

"10 tahun lalu kita melakukan konsolidasi dan kaderisasi pembentukan lembaga-lembaga dalam rangka penguatan menjadi ormas maka November tahun lalu kita bikin musyawarah nasional (munas) ke-9. Kita canangkan bahwa kita sekarang ini mulai konsisten dalam setiap gerak langkah organsiasi ini, berpikir secara makro karena kelembagan kita sudah bentuk semua," terangnya.

Ditemui seusai acara, Mendagri Tjaho Kumolo mengapresiasi terselenggaranya Rakernas PP yang dikuti oleh para anggota dari seluruh wilayah di tanah air.  Tjahjo menilai peran Ormas PP bermanfaat baik, membantu pemerintah untuk terus menanamkan nilai-nilai pancasila pada seluruh elemen bangsa.

"Seperti adanya dialog kebangsaan ini merupakan momen yang tepat, yang dilakukan Mas Japto, untuk membangun bangsa dan negara kembali kepada pemahaman yang komprehensif tentang pancasila dan UUD 1945," ujar Tjahjo.

Rencananya, Rakernas PP akan dibuka Jumat pagi 13 November 2015 dengan menghadirkan Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Luhut Binsar Panjaitan dan sejumlah tokoh lainnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ferry Hidayat
Editor: Cahyo Prayogo

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: