Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kepulauan Seribu Sebaiknya Bebas Kendaraan Bermotor

Warta Ekonomi -

WE Online, Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu - Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah menilai Pulau Pramuka dan pulau lainnya yang menjadi tempat pemukiman warga sebaiknya dibebaskan dari kendaraan bermesin agar lebih alami, bersih, dan sehat.

"Pulau Pramuka luasnya hanya sekitar 8 hektare dan Pulau Panggang sekitar 11 hektare, tidak luas," kata Fahri Hamzah usai menanam bibit pohon mangrove dan melepasliarkan penyu di Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu, DKI Jakarta, Kamis (11/2/2016).

Fahri mengatakan, hal itu merujuk pada tiga pulau di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) yakni Gili Air, Gili Trawangan, dan Gili Teno, yang bebas dari kendaraan bermesin.

Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini menjelaskan, kendaraan bermesin dapat menimbulkan polusi yang mencemarkan lingkungan.

Selain itu, kendaraan bermotor dapat melaju cepat sehingga dapaat menimbulkan resiko menabrak atau kecelakaan.

"Jika di Pulau Pramuka dan pulau-pulau lain yang menjadi tempat pemukiman warga hanya menggunakan sepeda, maka lingkungan menjadi lebih bersih dan warganya menjadi lebih sehat," katanya.

Menurut dia, Gili Air, Gili Trawangan, dan Gili Meno, kendaraan hanya sepeda, sehingga lingkungan menjadi lebih bersih dan segar.

Wisatawan, kata dia, banyak yang tertarik berkunjung ke tiga pulau tersebut.

Fahri berharap, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta maupun Pmerinta Pusat, dapat menata Kepulauan Seribu menjadi lebih baik.

Dia optimistis, jika Kepulauan Seribu ditata secara maksimal maka dapat meningkatkan potensi pariwisata dan ekonomi, baik bagi Pemprov DKI Jakarta maupun bagi Pemerintah Pusat. (Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Advertisement

Bagikan Artikel: