Industri kreatif digital, beberapa tahun terakhir tumbuh pesat dan ke depan diprediksikan bakal? terus tumbuh seiring penetrasi internet yang selalu meningkat. Sebagai mana data yang dilansir oleh Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) menunjukan pengguna internet hingga Juni 2016 mencapai 132,7 juta.
Bahkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) menaruh harapan besar pada perkembangan industri kreatif yang dimotori oleh generasi muda dan menjadi salah satu lokomotif pembangunan ekonomi nasional. Potensi pasar yang besar bisa menjadi fondasi bagi Indonesia untuk menjadi ekonomi digital terbesar di Asia Tenggara. Ada sekitar 16 subsektor industry yang menjadi perhatian pengembangan mulai dari seni pertunjukan, seni rupa, televisi, radio, aplikasi game, arsitektur, desain interior, desain komunikasi visual, periklanan, musik, penerbitan, fotografi, desain produk , fashion, film animasi, dan video kriya, hingga kuliner.
Namun dalam perkembangan indutri kreatif tidak sedikit Kendal yang muncul, mulai dari ketersediaan sumber daya manusia, pembiayaan, teknologi, legalitas, hingga pemasaranya. Orang-orang kreatif yang begitu banyak di Indonesia sulit muncul Karena keterbatasan network, apa lagi biasanya orang kreatif cendrung bekerja bebas tanpa mau terikat sebagai karyawan.
Melihat fenomena itu maka PT Bkarya Amadova Indonesia meluncurkan bkarya.com, sebuah platform digital yang akan menghubungkan Klien dengan desainer .
Komisaris dan salah satu founder bkarya.com, Agustinus Dawarja saat? meluncurkan www.bkarya.com, di Ruang Tengah Caf? & Restaurant, Sarinah Building, Jl MH Thamrin, Thamrim Jakarta Pusat,pada Rabu (29/03) mentakan, dari sisi kreatif , bangsa Indonesia tidak diragukan lagi kemampuannya. Tapi sayang banyak sekali para kreator tidak mendapatkan kesempatan dalam dunia digital.?Oleh karenanya Bkarya.com membantu para kreator, desainer dengan mempersiapkan ekosistem digital siap pakai. Begitu juga user seperti perusahaan, UKM akan lebih mudah, cepat dan efisien untuk mendapatkan hahil karya kreatif terbaik sesuai dengan kebutuhanya dengan harga yang terjankau,?ujar Agustinus.
Poohan Thang, IT Director bkarya.com menjelaskan, kehadiran bkarya.com memberikan layanan berbentuk situs website yang memiliki banyak pilihan desain? yang berkualitas dari komunitas desainer yang tersebar luas di Indonesia. Klien yang memerlukan karya kreatif seperti logo dan lain lain dapat melemparkanya di bkarya.com dan para desainer akan berkompetisi untuk menghasilkan karya terbaik sesuai yang dibutuhkan. Dengan harga yang transparan,? semua pihak akan merasa diuntungkan.
Maria Eugeny Ardiwinata,? CEO Bkarya, mengajak setiap desainer untuk berkarya terbaik, ber-kompetisi terbuka dan sehat, bertanggung jawab secara professional atas hak kepemilikan karya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Sufri Yuliardi
Editor: Sufri Yuliardi
Tag Terkait: