Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Ruhut Sitompul Geram Habib Jafar Serukan Gulingkan Jokowi, Mabes Polri Sampai Disebut-Sebut

        Ruhut Sitompul Geram Habib Jafar Serukan Gulingkan Jokowi, Mabes Polri Sampai Disebut-Sebut Kredit Foto: Twitter/Ruhut Sitompul
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Politikus PDI-Perjuangan, Ruhut Sitompul memberikan tangaapannya terkait seruan dari pendakwah Habib Jafar Shodiq Alattas yang bersikap keras terhadap pemerintah. Itu disampaikannya melalui media sosial Twitter, pada Kamis (17/02/2022).

        Tak tangung-tanggung, Ruhut menyebut ada yang menggangu di otak sang Habib tersebut, lantaran ucapannya dianggap sangat provokatif.

        Baca Juga: Ceramah Ustaz Khalid Basalamah Viral Soal Wayang, Gus Miftah Mengaku Makin...

        "Ini lagi manusia yang ada kutil diotaknya makin pesong saja!" cuitnya pada Twitter @ruhutsitompul.

        Ia juga menyebut Mabes Polri untuk ikut terlibat menyelesaikan polemik ini. Karena, katanya, kalimatnya telah tersebar luas di masyarakat.

        "Kita hanya bisa minta tolong ke Mabes Polri segera ditindak jangan menunggu minta ma’af tapi beritanya sudah mengganggu Kamtibmas MERDEKA," pungkasnya.

        Telah diberitakan sebelumnya, Habib Jafar Shodiq Alattas terang-terangan mengajak para pengikutnya untuk menggulingkan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Dia meminta para pengikutnya untuk mempersiapaknn diri dengan menyiapkan berbagai senjata untuk perlengkapan perang.

        Pernyataan Habib Jafar ini terekam dalam sebuah video yang diunggah akun twitter @Bambangmulyono2 pada Kamis (17/2/2022).

        Tidak disebutkan waktu dan tanggal video itu dibuat. Namun yang jelas netzen ini mengecam keras pernyataan Jafar Shodiq. Dia bahkan meminta aparat kepolisian untuk segera bergerak menanggakap Jafar Shodiq.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Adrial Akbar

        Bagikan Artikel: