Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Utang BUMN Numpuk, Ulah Jokowi?

Utang BUMN Numpuk, Ulah Jokowi? Kredit Foto: Antara/Wahyu Putro A

PT Waskita Karya menjadi penyumbang utang teratas yang awalnya hanya Rp9,7 triliun di tahun 2014, melesat hingga Rp103,7 triliun pada akhir Juni 2019 atau naik 970 % dalam lima tahun.

"Ini akibat program pembangunan infrastruktur yang dicanangkan Joko Widodo," tegasnya.

Terlebih, pada sektor perbankan BUMN seperti Bank BTN yang dalam lima tahun terakhir memiliki utang mencapai 287,8 triliun atau naik sebanyak 117,4 persen dari tahun 2014. Hal ini menurut Arief sebagai akibat non performing loan (NPL) tinggi, hingga macetnya kredit perumahan bersubsidi yang jadi program Jokowi.

Berbeda dengan emiten batu bara, PT Bukit Asam Tbk (PTBA), yang dalam periode yang sama total kewajiban perusahaan hanya naik 16,6%, dari Rp 6,1 triliun di tahun 2014 menjadi Rp 7,2 triliun di paruh pertama tahun ini.

"Nah jadi program-program infrastruktur Joko Widodo lah yang buat utang BUMN menumpuk dan berisiko gagal bayar," tukasnya.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: