Mengenal Dasar-Dasar On-Page SEO

1. Lakukan riset Anda. Riset kata kunci sangat penting untuk pengoptimalan halaman situs. Kemungkinan Anda secara alami memasukkan kata kunci tanpa menyadarinya hanya dengan menyediakan konten berkualitas tentang suatu topik tertentu.

Namun, ada berbagai alat dan teknik untuk menemukan kata kunci terkait yang relevan dengan entri blog Anda. Alat bantu seperti Google Adwords dan semrush.com menawarkan fitur hebat yang memungkinkan Anda untuk menemukan kata kunci yang berkaitan dengan topik konten Anda dan bahkan bisa memata-matai pesaing Anda untuk melihat kata dan frasa apa yang mereka gunakan.

2. Manfaatkan penggunaan kata kunci di seluruh posting-an Anda. Setelah Anda menargetkan beberapa kata kunci yang berharga dan relevan, penting untuk menempatkannya di tempat yang paling berpengaruh bagi pengguna dan crawler mesin pencari yang sedang mengindeks konten Anda. Cobalah untuk memasukkannya di tempat berikut:

- Judul

- Judul dan subpos

- Kalimat pengantar

- Paragraf penutup

- Anchor text (teks yang dihubungkan hyperlink ke halaman lainnya di situs Anda)

- Tag judul dan deskripsi meta

Peringatan: Jangan terlibat dalam pengulangan kata kunci, yang merupakan tindakan mengisi konten Anda dengan begitu banyak kata kunci sehingga menjadi sulit untuk dibaca. Ini tidak hanya akan mengganggu pengguna, tetapi juga akan membuat Anda diberikan penalti oleh Google.

3. Optimalkan file gambar Anda. Setiap kali Anda mengunggah foto ke situs Anda, pastikan untuk memasukkan nama file yang bisa menjadi kata kunci dan mengisi bidang teks alternatif dengan deskripsi singkat yang kaya akan kata kunci dari foto tersebut.

4. Referensikan orang lain dengan menggunakan link. Saat Anda menyebutkan artikel lain di entri blog Anda, sertakan link ke informasi yang Anda rujuk. Hal itu tidak hanya etiket blogging yang baik, tetapi Anda juga bisa beruntung dan menerima tautan Kembali (backlink). Link yang berkualitas adalah komoditas berharga bagi situs mana pun yang ingin mendapat peringkat yang lebih tinggi di halaman pencarian.

5. Gunakan media sosial untuk memperluas jangkauan posting-an blog Anda. Anda harus memanfaatkan Facebook, Twitter, Google+, atau situs media sosial lainnya untuk menjalin hubungan dengan calon pelanggan dan pelanggan saat ini.

Selain itu, program gratis seperti Hootsuite memudahkan untuk mengirim link ke entri blog terbaru Anda di semua situs media sosial Anda secara serentak hanya dengan beberapa klik. Anda bahkan dapat menjadwalkan untuk mengirim posting-an di media sosial Anda.

Categories and Tag Pages SEO

Halaman tag dan kategori (juga disebut halaman taksonomi) adalah konten gabungan dari situs web yang dapat digabungkan menjadi satu melalui kata kunci. Halaman taksonomi bertujuan untuk memudahkan navigasi pengguna melalui situs web yang lebih besar. Berikut adalah penjelasan singkatnya.

• Halaman Kategori – Membantu untuk mengatur halaman web dengan kata kunci yang menentukan keseluruhan konten halaman situs web tersebut. (Kata kunci ada dalam URL dan judul halaman.)

• Halaman Tag - Membantu untuk mengatur halaman web yang menggunakan istilah kata kunci yang dibahas halaman web. (Kata kunci ini berada di konten atau mendukung tag heading h2 sampai h6.)

Sebagian besar platform CMS menggunakannya, dan yang paling populer adalah WordPress dan Drupal. Terkadang halaman taksonomi dapat menguntungkan kinerja SEO, namun ada situasi dimana halaman tersebut dapat merugikan SEO. 

Baca Juga: Apa Itu 301 Redirect?

Jika dilakukan dengan benar, halaman kategori situs web sebenarnya dapat membantu peringkat situs web untuk penggunaan kata kunci tertentu. Anda hanya perlu menyiapkan konten otentik dan struktur URL yang baik. Selain itu, penggunaan halaman kategori dapat membantu situs e-commerce untuk memberikan peringkat untuk kata kunci tertentu sehingga memungkinkan halaman produk menjadi jauh lebih spesifik. 

Halaman kategori dan tag situs Anda sangat penting untuk meningkatkan performa SEO. Keduanya bisa menjadi lebih penting daripada halaman dan postingan individual. Halaman tersebut harus menjadi hasil pertama di mesin pencari, dan itu adalah landing page. Oleh karena itu, keduanya juga harus bisa memberikan pengalaman pengguna (UX) terbaik.