Menurutnya, pernyataan tak pantas yang keluar dari mulut Yaqut dapat menimbulkan persepsi yang negatif, akibatnya, sebagian ummat Islam bisa saja menilai pernyataan itu sebagai penghinaan.
"Jadi, kontroversi itu terjadi karena dua hal. Pertama, Menteri Agama seperti kurang kerjaan sehingga harus mengatur penggunaan toa masjid. Padahal, hal itu sudah berlangsung ratusan tahun tanpa adanya gesekan yang berarti," tambahnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait: