Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Gokil! Taipan India Gautam Adani Gabung Klub Elit Centibillionaire, Kekayaannya Tembus Rp1.434 T

Gokil! Taipan India Gautam Adani Gabung Klub Elit Centibillionaire, Kekayaannya Tembus Rp1.434 T Kredit Foto: Startsunfolded/Gautam Adani
Warta Ekonomi, Jakarta -

Taipan India, Gautam Adani telah bergabung dengan klub yang mungkin paling elit di dunia. Kekayaan taipan infrastruktur itu mencapai USD100 miliar (Rp1.434 triliun) selama akhir pekan, menurut Bloomberg Billionaires Index, menjadikannya orang terkaya di Asia.

Dia bergabung dengan sembilan pria lain di klub centibillionaires, termasuk CEO Tesla Elon Musk, pendiri Amazon Jeff Bezos dan ketua Berkshire Hathaway Warren Buffett.

Pengusaha Prancis Bernard Arnault, ketua grup barang mewah LVMH dan Adani adalah satu-satunya orang non-Amerika dengan kekayaan USD100 miliar.

Baca Juga: Kisah Orang Terkaya: David Siegel, Mantan Rekan Kerja Jeff Bezos yang Kini Jadi Miliarder Investasi

Melansir CNN Business di Jakarta, Selasa (5/4/22) ketika pasar saham berkembang pesat di seluruh dunia selama pandemi, banyak miliarder melihat kekayaan mereka meroket, keuntungan Adani juga termasuk yang luar biasa.

Pria berusia 59 tahun ini merupakan pendiri Adani Group yang mengendalikan perusahaan mulai dari pelabuhan dan kedirgantaraan hingga energi panas dan batu bara. Ia telah melihat kekayaannya melonjak hampir USD90 miliar selama dua tahun terakhir.

Saham beberapa perusahaan Adani telah melonjak lebih dari 1.000% sejak Juni 2020, sebuah tanda bahwa investor optimis tentang kemampuan industrialis miliarder itu untuk bertaruh pada sektor-sektor seperti infrastruktur dan energi terbarukan, yang merupakan kunci tujuan pembangunan ekonomi Perdana Menteri Narendra Modi.

Adani sekarang adalah orang terkaya ke-10 di dunia, tepat di depan rekan senegaranya Mukesh Ambani yang memiliki kekayaan USD99 miliar (Rp1.420 triliun), menurut Bloomberg.

Ambani mengendalikan Reliance Industries yang juga telah mengalihkan fokusnya dari minyak ke bidang yang lebih baru seperti energi dan teknologi hijau.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: