Penyelenggaraan Formula E Sukses, tapi Anies Baswedan Terus Dikejar-kejar KPK, Pengamat Keheranan: Ada Apa?
Yan melanjutkan, Anies awalnya ditarget soal Rumah DP 0 Persen, tapi gagal dan tidak ketemu dosanya. Lalu, Formula E soal commitment fee dan ini dipastikan gagal karena acara itu sukses dan dihadiri semua pihak baik Presiden Jokowi, Ketua DPR Puan Maharani, Ketua MPR Bambang Soesatyo, hingga masyarakat dunia.
"Sistem anggaran Formula E tidak ada masalah. Kenapa? Karena DPRD setuju saat rapat KUPA-PPAS 2019 di Ruang Serbaguna, jadi masalahnya karena Anies ditarget. Padahal, Formula E sama dengan Anies membantu Jokowi dalam mendongkrak ekonomi pasca-Corona," ungkapnya.
Baca Juga: Datangi KPK, Pengamat Sebut Bagus buat Anies Baswedan: Dapat Dijadikan...
Senada dikatakan pengamat politik Rocky Gerung. Ia menilai, pemanggilan oleh KPK sebagai bukti kekuasaan saat ini sedang tidak menghendaki Anies jadi presiden 2024.
"Tentu nggak terkejut lagi karena memang sprindik (surat perintah penyidikan)-nya udah diteken. Tinggal dikeluarkan momentumnya," kata Rocky di Channel YouTube Rocky Gerung Official, dikutip Selasa (6/9).
Rocky menambahkan, bagi Anies dengan dipanggil KPK soal Formula E ini justru melegakan karena terbukti dalam pencalonan Presiden 2024 pasti bakal dihalangi. "Jadi Anies mesti mulai dengan pikiran 2024 halangan pasti ada itu. Mungkin mulai besok setiap minggu Anies akan dipanggil KPK," ungkap Rocky.
"Walaupun di ujungnya nanti ya nggak terbukti, tapi ini akan diganggu saja. Jadi soal-soal seperti ini mungkin mal administrasi di dalam soal formula E," jelasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Puri Mei Setyaningrum
Tag Terkait: