KSP Fokus Akan Instruksi Jokowi, Bereskan Isu Pengadaan Lahan Cuma Butuh Dua Bulan!
Pasalnya keterbatasan lahan menghambat pengadaan ruang perawatan yang memadai dan pelayanan kesehatan yang maksimal. Padahal RSUP yang luas lahannya hanya 8.5 hektar ini menjadi sumber rujukan lima provinsi di Sumatera.
"Fokus KSP sangat jelas bahwa instruksi Presiden Jokowi harus berjalan. Dalam dua setengah bulan, hak pengelolaan tanah diserahkan dari PT. KAI, Kementerian BUMN dan Kemenhub kepada RSUP dr. M. Djamil," imbuhnya.
Yusirwan juga menjelaskan jika Kepala Staf Kepresidenan memberikan perhatian besar. Terbukti dengan turun langsung berkomunikasi bersama Kepala Staf TNI Angkatan Darat terkait kebutuhan lahan jalan untuk evakuasi yang beririsan dengan asrama TNI
Di lain pihak, Rektor Universitas Negeri Padang, Prof. Drs. Ganefri, juga mengaku terkejut namun sekaligus mengapresiasi pencapaian kerja lembaga pemerintahan yang cepat dan efektif.
"Saya melihat apa yang dilakukan oleh KSP ini bagus. Masyarakat perlu tau apa yang dilakukan oleh Pak Moeldoko dan timnya tidak dapat dinilai dengan materi. Karena permasalahan ini juga tidak bisa dikatakan mudah," kata Ganefri.
Baca Juga: Menhub Tinjau Proyek KCJB Jelang Kunjungan Jokowi dan Xi Jinping: Indonesia Negara Pertama!
Ia juga menekankan faktor kemampuan komunikasi yang baik dari KSP dalam mengurai benang kusut. Bahkan, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko juga dianggap telah memegang peranan pemimpin yang menjembatani pihak-pihak berkepentingan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Andi Hidayat
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait: