Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dapat Ujaran Kebencian di Medsos, Niluh Djelantik Tuding Pelakunya Anies Pakai Akun Palsu: Jangan Bikin Elektabilitas Junjunganmu Nyungsep!

Dapat Ujaran Kebencian di Medsos, Niluh Djelantik Tuding Pelakunya Anies Pakai Akun Palsu: Jangan Bikin Elektabilitas Junjunganmu Nyungsep! Kredit Foto: Instagram/Niluh Djelantik

"Mulut, jari, hati, seburuk kulitnya," kata neter lain.

Untuk diketahui, eks kader NasDem Niluh Djelantik mengalami kejadian yang tidak menyenangkan dari pengikut di media sosial. Dia diduga menghina fisik Niluh saat mengunggah sebuah foto.

Baca Juga: Anies Baswedan Bukan Orang Indonesia Asli Jadi Nggak Bisa Nyapres, Omongan Rocky Gerung Bikin Auto Mingkem: Siapa Orang Indonesia Asli?

Mulanya, foto Niluh diunggah lewat akun Facebook miliknya dengan narasi bertulis 'kesayangan'. Kemudian bukti dugaan hinaan kepada dirinya diunggah kembali di Twitter Niluh.

Terlihat sebuah unggahan tangkap layar yang memperlihatkan akun warganet dengan nama pengguna Kimberly Rebeca, merespons foto milik Niluh. 

Dia berkomentar bernarasi kasar dan juga hinaan. Dia menilai tubuh Niluh penuh dengan koreng. Dia pun heran mengapa wanita kelahiran Bali memposting foto itu.

"Aku heran, korengan tapi kok bangga ya NILUH DJELANTIK?," ungkap warganet dikutip pada Kamis, (24/11/2022).

Baca Juga: Ketika Anies Pamer Tukang Cukur Langganannya usai Jokowi Singgung Pemimpin Rambut Putih: Ia Perhatikan Rambut Saya...

Dia melihat foto Niluh itu begitu menyedihkan. Tidak hanya mengomentari fisik Niluh, warganet juga menyebut Niluh orang yang kurang waras. Di akhir, dia juga meminta eks kader NasDem itu segera menghapus foto tersebut.

"Sebaiknya kamu hapus foto tersebut, jorok, kotor. dekil tapi kamu bangga? sungguh kamu wanita yang menyedihkan atau tidak waras, terlalu halu," tutur akun Facebook Kimberly.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ayu Almas

Bagikan Artikel: