Kelompok relawan pendukung Ganjar Pranowo, Kongres Rakyat Nasional (KORNAS) membeberkan kriteria pemimpin yang dibutuhkan Indonesia.
Menurut Presidium KORNAS, Sutrisno Pangaribuan, rakyat membutuhkan pemimpin yang berani, jujur, dan setia.
“Rakyat membutuhkan pemimpin yang memiliki keberanian, kejujuran, dan kesetiaan,” ujar Sutrisno dalam keterangan resmi kepada wartaekonomi.co.id, Rabu (17/5/23).
Hal ini Sutrisno ungkapkan untuk menyoroti keterlibatan para pengusaha besar yang ia sebut “bandar politik” di belakang para kandidat Capres yang menurutnya berujung pada kepentingan-kepentingan pribadi.
Ia menyebut sejumlah nama seperti Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Airlangga Hartarto yang dia nilai punya kekuatan dana besar dari para pengusaha.
“Airlangga Hartarto, pengusaha, Menko Perekonomian RI, Ketum Partai Golkar yang didukung oleh pengusaha dan politisi partai Golkar. Anies Rasyid Baswedan, Mantan Menteri Pendidikan, Mantan Gubernur DKI Jakarta. Didukung oleh trio pengusaha besar yang juga politisi kawakan, Jusuf Kalla, Surya Paloh, dan Susilo Bambang Yudhoyono,” jelasnya.
“Adapun Prabowo Subianto adalah purnawirawan, pengusaha, Ketum Partai Gerindra, Menteri Pertahanan RI. Beliau didukung adik kandungannya, Hashim Djojohadikoesoemo, pengusaha kelas kakap. Beliau juga didukung sejumlah purnawirawan pengusaha. Bahkan sekalipun telah berpisah dari Siti Hediati Hariyadi atau Titiek Soeharto (putri mantan Presiden Soeharto), Prabowo Subianto akan didukung oleh keluarga Cendana,” tambahnya.
Hal ini menurutnya tak terjadi pada Jokowi di 2014 yang mana ia nilai terjadi gerakan gotong royong masyarakat untuk memenangkan Jokowi.
Jokowi menurut Sutrisno tak melibatkan para pengusaha besar yang ia sebut sebagai bandar politik, sebaliknya, Jokowi menurutnya mengandalkan bandar rakyat.
“Jokowi juga mengandalkan gerakan rakyat secara partisipatif. Terjadi aksi gotong royong rakyat mengumpulkan dana dan logistik untuk memenangkan Jokowi. Jokowi mengandalkan bandar rakyat, bukan bandar politik,” ungkapnya.
Kondisi ini menurut Sutrisno sedang terjadi pada Ganjar Pranowo. Ia juga mengungkapkan Ganjar adalah capres yang identik dengan Jokowi yang berani serta setia berjuang bersama masyarakat.
“Demikian juga dengan Ganjar Pranowo sebagai satu- satunya Capres yang mirip bahkan identik dengan Jokowi, tentu harus mengandalkan dukungan dari rakyat. Ganjar Pranowo akan menang Pilpres 2024 jika dan hanya jika bersama rakyat. Dukungan dari bandar rakyat itu lebih jujur, tulus, dan tidak memiliki ‘vested interest’ seperti bandar politik.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Bayu Muhardianto
Editor: Bayu Muhardianto
Tag Terkait:
Advertisement