Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Bappenas Ambisius Targetkan Ekonomi Indonesia Tumbuh 7% pada 2045

Bappenas Ambisius Targetkan Ekonomi Indonesia Tumbuh 7% pada 2045 Kredit Foto: Martyasari Rizky
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Suharso Monoarfa mengatakan Indonesia akan melakukan transformasi ekonomi untuk menjadi negara maju, dengan menargetkan rata-rata pertumbuhan ekonomi sebesar 7% pada tahun 2045.

"Indonesia menargetkan rata-rata pertumbuhan ekonomi sebesar 7% dengan produk domestik bruto (PDB) sebesar U$9,8 triliun di tahun 2045. PDB Indonesia ditargetkan masuk ke dalam 5 besar PDB dunia," kata Suharso, Kamis (22/6/2023).

Baca Juga: Bos Bappenas Gandeng Lemhannas Sepakati 3 Jurus Hadapi Tantangan Pembangunan Nasional

Tak sampai di situ, Suharso juga mengungkapkan target Indonesia Maju lainnya adalah nilai gross national income (GNI) per kapita sebesar USS30.300 dan jumlah kelas menengah menjadi 80%.

Lalu, rata-rata pertumbuhan investasi sebesar 6,8%, nilai ICOR sebesar 4,6, kontribusi manufaktur terhadap PDB sebesar 28%, dan target kontribusi manufaktur terhadap tenaga kerja sebesar 25,2%, serta PDB yang berasal dari sektor maritim sebesar 17,5%.

"Transformasi ekonomi adalah prasyarat yang akan membawa Indonesia keluar dari jebakan pendapatan menengah atau middle income trap. Sebagaimana diketahui, Indonesia telah 22 tahun menyandang status seagai negara berpendapatan menengah," jelas Suharso.

Oleh karena itu, Suharso menyampaikan, dalam mengejar transformasi ekonomi di Indonesia, langkah pemerintah saat ini adalah dengan menggenjot industrialisasi, khususnya industrialisasi berdasarkan tematik wilayah.

Dalam industrialisasi berdasarkan tematik wilayah itu, kata Suharso, Sumatra akan difokuskan pada industri berbasis sumber daya alam dan hub ekonomi biru bagian Barat Indonesia.

"Wilayah Jawa akan difokuskan pada industri berbasis inovasi, riset, dan teknologi. Wilayah Bali dan Nusa Tenggara akan difokuskan pada superhub pariwisata dan ekonomi kreatif nusantara," tuturnya.

Baca Juga: Ungkap 5 Cita-cita Besar RI di Bidang Kesehatan, Menteri Suharso: Perguruan Tinggi Punya Andil

Lalu, lanjut dia, Wilayah Papua akan difokuskan pada industri kimia dasar dan agro. Wilayah Maluku akan difokuskan pada hub ekonomi biru bagian Timur Indonesia. 

Kemudian, Wilayah Sulawesi akan difokuskan pada penunjang ekonomi IKN dan industri berbasis sumber daya alam. Sedangkan, Wilayah Kalimantan akan difokuskan untuk superhub ekonomi Nusantara.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Alfida Rizky Febrianna
Editor: Ayu Almas

Advertisement

Bagikan Artikel: