KAI Berinvoasi, Stasiun Bandung Bersiap Mulai Gunakan Face Recognition Boarding
"Untuk pelanggan kereta berstatus Warga Negara Asing (WNA) yang menggunakan paspor dilayani menggunakan mobile boarding,"ujarnya
Pendaftaran cukup sekali dan berlaku untuk seterusnya termasuk saat berada di stasiun lain yang sudah memiliki fasilitas Face Recognation Boarding Gate seperti Stasiun Gambir, Yogyakarta, Surabaya Gubeng, Surabaya Pasarturi, Semarang Tawang Bank Jateng, Malang, dan Solo Balapan.
Baca Juga: UMKM asal Bandung Ini Semringah Pemerintah Akhirnya Larang Kegiatan TikTok Shop
“Bagi pelanggan KA yang sudah pernah menggunakan layanan serupa di stasiun-stasiun tersebut, tidak perlu melakukan registrasi lagi,” katanya
Jika sudah melakukan registrasi, pelanggan tidak perlu lagi melakukan cetak boarding pass. Pelanggan dapat langsung menuju ke Face Recognition Boarding Gate jika waktu untuk boarding sudah dapat dilakukan.
Arahkan wajah ke mesin pemindai dan jika data tiket, identitas, dan syarat lainnya sudah sesuai, maka gate akan otomatis terbuka. Proses pemindaian wajah pelanggan dan proses verifikasi seluruh data yang tersimpan di sistem KAI sangat cepat, sehingga hal tersebut akan sangat mempermudah pelanggan dan memperlancar antrean saat proses boarding.
Stasiun Bandung sendiri sudah menerapkan Face Recognition Boarding Gate sejak 28 September 2022 lalu. Stasiun Bandung menjadi stasiun pertama yang mengujicobakan fasilitas Face Recognition Boarding Gate dalam rangka memastikan dan menyempurnakan layanan inovatif terbaru dari KAI.
Baca Juga: Imbas Ekonomi China Merosot, Jokowi Tunjuk Airlangga 'Putar Otak' Tingkatkan Ekspor RI
“Penerapan Face Recognition Boarding Gate diharapkan semakin mempermudah pelanggan dalam melakukan perjalanan karena proses boarding akan jauh lebih cepat, praktis dan tidak memerlukan verifikasi berkas manual, sejumlah hal tersebut tentunya akan membuat pelanggan menjadi lebih nyaman dalam menikmati seluruh proses perjalanan menggunakan kereta api,”pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Aldi Ginastiar
Advertisement