PT BNI Sekuritas (BNI Sekuritas) menjadi bagian dalam aksi korporasi PT Jasa Marga Tbk (JSMR) yang menjual sebagian sahamnya di PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT). Dalam aksi ini, BNI Sekuritas berperan sebagai transaction advisor dalam penjualan 6,2 miliar saham milik JSMR di PT JTT dari total jumlah saham yang telah dikeluarkan secara sah di PT JTT. Transaksi ini diproyeksikan sebagai M&A terbesar sepanjang tahun 2024 di Indonesia.
JSMR, bersama JTT, Koperasi Konsumen Karyawan Jalin Margasejahtera (KKJM), PT Margautama Nusantara (MUN), PT Metro Pacific Tollways Indonesia Services (MPTIS), dan Warrington Investment Pte. Ltd. (WIPL) secara resmi menandatangani Perjanjian Pembelian Saham Bersyarat dan Perjanjian Penyertaan Saham Bersyarat pada 28 Juni 2024, yang menandai tonggak pencapaian yang signifikan dalam transaksi ini.
Baca Juga: Rilis Super Apps Wondr, BNI Segera Alihkan Pengguna BNI Mobile Banking
Plt. Direktur Utama BNI Sekuritas Vera Ongyono mengatakan bahwa kepercayaan yang diberikan oleh JSMR kepada BNI Sekuritas mencerminkan komitmen BNI Sekuritas dalam memberikan layanan komprehensif, dan juga nilai tambah kepada klien untuk mencapai tujuan finansialnya.
"Setelah melewati proses yang teliti dan melalui upaya yang intensif, transaksi yang direncanakan selesai pada tahun 2024 ini mencerminkan dedikasi dan strategi berkelanjutan Investment Banking BNI Sekuritas dalam mendukung pertumbuhan dan keberlanjutan bisnis setiap klien. BNI Sekuritas yakin bahwa kolaborasi ini akan membawa manfaat yang signifikan bagi seluruh pihak, serta dapat memperkuat posisi JSMR di pasar,” ujar Vera.
Baca Juga: Fundamental BBNI Dinilai Solid Berkat Kualitas Kredit dan Kekuatan Modal
“BNI Sekuritas mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam proses transaksi ini, dan kami berkomitmen untuk terus memberikan layanan terbaik kepada klien kami di masa mendatang," tutup Vera.
Setelah transaksi ini selesai, JSMR akan tetap memiliki 65% saham mayoritas di JTT dan tetap memegang kendali penuh atas pengoperasian dan pengelolaan jalan tol Trans Jawa. JTT yang saat ini mengoperasikan 676 KM jalan tol Trans Jawa, mewakili 57% dari total panjang 1.184 KM dan akan terus memainkan peran penting dalam grup JSMR.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri
Tag Terkait:
Advertisement