Jumlah medali yang diperebutkan pada PEPARNAS 2024 mencapai 567 medali, terdiri dari berbagai cabang olahraga difabel, seperti para atletik, para bulutangkis, boccia, para renang, dan masih banyak lagi.
Keluar sebagai juara umum adalah tuan rumah Jawa Tengah, disusul di tempat kedua Jawa Barat, dan ketiga adalah Daerah Khusus Jakarta. Ajang ini telah diikuti oleh 4.625 atlet dan ofisial dari seluruh Indonesia, yang berkompetisi di beberapa wilayah di Jawa Tengah, seperti Kota Surakarta, Sukoharjo, Boyolali, dan Karanganyar.
Baca Juga: PEPARNAS Dongkrak dan Buka Peluang Investasi di Solo
Susanto pun menekankan bahwa PEPARNAS 2024 juga menjadi momentum penting dalam memperkuat persatuan dan kesatuan di antara masyarakat. Tidak hanya menjadi ajang olahraga, PEPARNAS mengajak seluruh elemen bangsa untuk bersatu dalam semangat yang sama, baik sebagai atlet, pelatih, pendukung, maupun panitia.
"PEPARNAS 2024 tidak hanya tentang kompetisi, tetapi juga tentang kebersamaan dan kolaborasi. Setiap langkah dan setiap upaya yang dilakukan di sini mencerminkan kekuatan persatuan kita sebagai bangsa," tegas Susanto.
Dengan berakhirnya PEPARNAS XVII Solo 2024, Indonesia telah menunjukkan kepada dunia bahwa keberagaman dan inklusivitas dapat menjadi kekuatan dalam meraih prestasi di dunia olahraga. PEPARNAS 2024 juga semakin memperkuat posisi Indonesia sebagai negara yang terus berupaya membangun kesetaraan di berbagai bidang, terutama dalam mendukung hak-hak dan potensi para atlet difabel.
Tak hanya apresiasi yang tinggi terhadap para atlet, PEPARNAS XVII Solo 2024 juga mendapat dukungan penuh dari berbagai pihak, baik dari pemerintah, swasta, maupun masyarakat. Kolaborasi berbagai elemen inilah yang menjadi faktor penentu kesuksesan ajang besar ini. PEPARNAS membuktikan bahwa dengan kerja sama yang kuat antara semua pihak, Indonesia mampu menyelenggarakan event olahraga bertaraf nasional dengan kualitas yang tinggi.
Baca Juga: Borong 12 Emas, Jabar Pertahankan Gelar Juara Umum Para Bulu Tangkis di PEPARNAS XVII
Kesuksesan PEPARNAS XVII Solo 2024 menjadi motivasi besar pemerintah untuk terus memajukan dunia olahraga, terutama olahraga difabel. Dengan hasil yang diraih para atlet, Indonesia pun optimis menghadapi event-event internasional yang akan datang, seperti ASEAN Para Games, Asian Para Games, dan Paralimpiade.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Uswah Hasanah
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait:
Advertisement