- Home
- /
- Kabar Finansial
- /
- Bursa
Samudera Indonesia (SMDR) Bakal Terbitkan Sukuk Ijarah Rp500 Miliar, Dananya Buat Ini
Kredit Foto: Samudera
PT Samudera Indonesia Tbk (SMDR) akan menerbitkan Sukuk Ijarah Berkelanjutan I Samudera Indonesia Tahap II Tahun 2025 dengan sisa imbalan Ijarah sebesar Rp500 miliar. Hal ini merupakan bagian Penawaran Umum Berkelanjutan Sukuk Ijarah Berkelanjutan I Samudera Indonesia dengan target dana sebesar Rp2 triliun.
Mengutip prospektus resminya, sukuk ijarah ini diterbitkan tanpa warkat, kecuali sertifikat jumbo sukuk ijarah yang diterbitkan atas nama PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) sebagai bukti kepemilikan efek syariah untuk kepentingan pemegang sukuk ijarah.
"Jumlah sisa imbalan ijarah sebesar Rp500.000.000.000 dengan cicilan imbalan ijarah sebesar Rp44.250.000.000 per tahun yang dihitung dari sisa imbalan ijarah atau setara sebesar Rp88.500.000 untuk setiap kelipatan Rp1.000.000.000 per tahun, yang berjangka waktu 5 tahun sejak tanggal emisi," kata manajemen.
Baca Juga: Investasi Sukuk Ritel SR022 Bisa Dapat Cash Back hingga Rp15 Juta, Mau?
Cicilan imbalan ijarah dibayarkan setiap triwulan. Pembayaran cicilan imbalan ijarah pertama akan dilakukan pada 4 Oktober 2025, sedangkan pembayaran cicilan imbalan ijarah terakhir sekaligus tanggal pembayaran kembali sisa imbalan ijarah akan dibayarkan pada tanggal 4 Juli 2030. Pembayaran kembali sisa imbalan ijarah sukuk Ijarah akan dilakukan secara penuh (bullet payment) pada saat jatuh tempo.
Berdasarkan hasil pemeringkatan dari Pefindo tanggal 10 Maret 2025, sukuk Ijarah ini memperoleh peringkat idA+ (sy) (Single A Plus Syariah). Perseroan telah menunjuk PT Mandiri Sekuritas dan PT Sucor Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi, sementara PT Bank Syariah Indonesia sebagai wali amanat.
"Seluruh dana hasil penawaran umum sukuk ijarah setelah dikurangi biaya-biaya emisi seluruhnya akan dipergunakan Perseroan untuk memberikan pembiayaan kepada perusahaan anak yaitu PT Galangan Samudera Madura (GSM) dengan sistem bagi hasil dengan proyeksi tingkat imbal hasil setara dengan suku bunga penjaminan LPS (Lembaga Penjamin Simpanan) ditambah margin keuntungan," jelas manajemen.
Baca Juga: Siapkan E-IPO untuk Obligasi dan Sukuk, BEI Targetkan Investor Ritel
Selanjutnya, GSM akan menggunakan dana tersebut untuk pembangunan fasilitas shipyard (slipway & graving dock), jetty, floating area serta fasilitas-fasilitas penunjangnya (workshop, hangar dan waste management) di Madura.
Apabila dana yang dipinjamkan telah dikembalikan oleh GSM kepada Perseroan, maka Perseroan akan menggunakan dana tersebut sebagai modal kerja atau belanja modal dalam rangka mendukung kegiatan usaha Perseroan.
"Modal kerja atau belanja modal tersebut akan lebih difokuskan pada bisnis non container shipping, selaras dengan strategi Perseroan untuk mempercepat pertumbuhan bisnis lainnya seperti di sektor pelabuhan dan logistik untuk menambah kapasitas terpasang, peremajaan alat serta memperluas jangkauan area yang ada saat ini," sebut manajemen.
Berikut jadwal penerbitan Sukuk Ijarah Berkelanjutan I Samudera Indonesia Tahap II Tahun 2025!
- Masa Penawaran Umum: 1 – 2 Juli 2025
- Tanggal Penjatahan: 3 Juli 2025
- Tanggal Distribusi Sukuk Ijarah secara Elektronik: 4 Juli 2025
- Tanggal Pencatatan pada PT Bursa Efek Indonesia: 7 Juli 2025
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Belinda Safitri
Editor: Belinda Safitri
Tag Terkait:
Advertisement