WE Online, Jakarta - Dewan direksi Air France-KLM menunjuk Jean-Marc Janaillac sebagai CEO kelompok maskapai Perancis-Belanda berikutnya untuk menggantikan Alexandre de Juniac. Sementara, Frederic Gagey akan tetap menjabat sebagai kepala Air France.
Mengutip Reuters di Jakarta, Senin (2/5/2016), Janaillac yang berusia 63 tahun adalah CEO dari perusahaan transportasi multimodal Transdev sejak 2012, pertama kali menempati posisi senior di industri penerbangan saat ia menjadi direktur utama maskapai AOM yang saat ini sudah mati, di akhir 1990-an. Dia adalah lulusan sekolah administrasi elit Prancis ENA dan sekolah bisnis HEC.
Air France-KLM menolak untuk berkomentar. Sementara itu Transdev belum bisa dihubungi untuk memberikan komentar.
De Juniac pada awal bulan ini telah mengumumkan berita mengejutkan soal pengunduran dirinya dalam memimpin Asosiasi Transportasi Udara Internasional (IATA). Ia mengatakan bahwa telah mencapai targetnya yakni mengakhiri kerugian dan mengurangi utang, meskipun masih memiliki tiga tahun tersisa dari mandatnya.
Komite nominasi Air France-KLM pada Jumat memutuskan untuk mendukung Janaillac. Hal itu membuka jalan bagi pencalonannya oleh dewan pada hari Selasa mendatang.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Cahyo Prayogo
Advertisement
