Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Mengintip Harta Kekayaan Bill Gates, Miliarder Dunia yang Sibuk Urusi Corona

Mengintip Harta Kekayaan Bill Gates, Miliarder Dunia yang Sibuk Urusi Corona Bill Gates, Co-Chair of Bill & Melinda Gates Foundation arrives to attend the Commonwealth Business Forum Banquet at the Guildhall in London, Britain April 17, 2018. | Kredit Foto: Reuters/Simon Dawson
Warta Ekonomi, Jakarta -

Sejak awal pandemi corona melanda dunia hingga hari ini, miliarder filantropi Bill Gates sibuk mengurusi cara pengujian, pengobatan hingga vaksin Covid-19. Pendiri Microsoft ini pun kerap jadi bulan-bulanan teori konspirasi dan komunitas anti vaksin. Banyak yang menganggap Gates sebagai dalang di balik pandemi ini.

Di balik desas-desus tersebut, berapa harta kekayaan Bill Gates hari ini? Dikutip dari data Bloomberg Billionaires Index di Jakarta, Kamis (15/10/2020) Bill Gates memiliki total harta kekayaan USD126 miliar (Rp1.857 triliun). Kekayaan Gates berasal dari saham Microsoft dan beragam aset yang ia miliki.

Baca Juga: Bill Gates Khawatir Teori Konspirasi Dapat Merusak Kepercayaan Masyarakat untuk Vaksin

Kendati demikian, Gates telah menjual atau memberikan sebagian besar sahamnya di Microsoft dan berinvestasi dalam campuran saham dan aset lainnya. Disebutkan Forbes, Gates telah mendonasikan saham Microsoft senilai USD35,8 miliar (Rp527 triliun) kepada yayasan nirlaba yang ia dirikan bersama istrinya, Bill & Melinda Gates Foundation.

Yayasan tersebut bergerak dalam memperbaiki sistem kesehatan dan mengurangi kemiskinan ekstrem di seluruh dunia, bersama miliarder lainnya, Warren Buffett.

Bersamaan dengan itu, Bill Gates melalui yayasannya juga telah mendonasikan jutaan dolar untuk mempercepat vaksin corona dan memastikan negara-negara miskin mendapatkan hak akses yang sama seperti negara-negara maju.

Meski demikian, tetap saja banyak kaum anti vaksin, anti masker dan ragam teori konspirasi yang menyerang dirinya. Bill Gates sendiri menyayangkan hal tersebut karena vaksin ditujukan tak hanya untuk melindungi diri sendiri tetapi juga orang-orang terdekat yang dicintai.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami

Bagikan Artikel: