Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Cetak Digitalpreneur, Konakami Digital Indonesia Targetkan Ekspansi ke Enam Negara pada 2023

Cetak Digitalpreneur, Konakami Digital Indonesia Targetkan Ekspansi ke Enam Negara pada 2023 Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
Warta Ekonomi, Bandung -

Konakami Digital Indonesia kembali menggelar Ambassador Training Camp (ATC) 2022 guna membangun Sumber Daya Manusia menjadi Digitalpreneur dengan target ekspansi di enam negara pada 2023 mendatang.

Kegiatan pelatihan berskala Nasional ini mengusung tema "To The Next Level" yang berlangsung selama 3 hari sejak 16-18 Desember 2022 lalu dan diikuti oleh Agen/Ambassador Konakami berprestasi dan sukses berlokasi di Hotel Sari Ater, Subang, Jawa Barat.

Baca Juga: Gandeng Qoala Plus, Great Eastern Life Pasarkan Produk Asuransi Baru di Kanal Digital

ATC tersebut diikuti oleh 74 peserta yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia juga diisi dengan Pemberian Penghargaan kepada New Master Brand Ambassador 2022 dan Pengangkatan Ketua ATC 2023.

Kegiatan inti dari ATC 2022 diawali dengan kegiatan Outbound para Peserta yang bertujuan membangun semangat team work, kekompakan, dan meningkatkan rasa kekeluargaan antarpeserta Training. Selain itu, diberikan seminar dan pelatihan yang berskala Nasional dibuka dengan spektakuler.

Materi Training Camp diberikan kepada Ambassador di antaranya Setting Goal Technique and Be Goal Achiver, disampaikan oleh Ade Try Juniansyah (Brand Ambassador); Membangun Kebiasaan-Kebiasaan Positif ke dalam Tim dan Sistem Edukasi yang Baik, oleh Dedeng Suratman (Brand Ambassador); Aset Kripto (Crypto Asset) dalam Perspektif Hukum Positif, oleh Beni Murdani; dan Maksimalisasi Tools Digital Dalam Pemasaran, oleh Sandy Ariesta.

Ketua ATC 2022 sekaligus sebagai New Master Brand Ambassador 2022, Dodi mengatakan, dengan diadakannya Training Camp pada ATC 2022 bukan hanya sekedar membangun Sumber Daya Manusia, tapi bagaimana caranya menjadi seorang penambang yang sukses.

"Untuk menjadi penambang sukses dibutuhkan 'Knowled' yakni pemahaman tentang bisnis aset digital yang pada akhirnya penambang ini dengan sendirinya akan bekerja sesuai dengan ekosistem dan pola yang sudah disiapkan oleh PT Konakami Digital Indonesia," kata Dodi kepada wartawan di Bandung, Senin (19/12/2022).

Dodi mengungkapkan, untuk peserta yang terlilbat pada training kali ini adalah orang-orang tertentu, karena peserta ini merupakan pilihan yang masuk kualifikasi dan berasal dari profesi yang berbeda, juga dihadiri langsung oleh para development dari PT Konakami sehingga membuat peserta lebih antusias.

Adapun, yang hadir dan memberi support dari Konakami Digital Indonesia di antaranya Yogi Boti, Business Development; Beni Murdani, Legal Officer; Jefriamsyah, Direktur Keuangan; Sandy Ariesta, Direktur Marketing; Dobby Lega Putra, Chief Executive Officer; Cuncun Wahyudi, Komisaris; dan Tanza Fourlong, Komisaris Utama. 

Dukungan langsung dari Top Manajemen ini diyakinkan setiap tahun akan selalu berubah karena PT Konakami ingin membawa suatu perubahan yang lebih positif layaknya semua masyarakat Indonesia.

"Saat kegiatan ATC 2021 yang diselenggarakan di Puncak, Bogor diikuti oleh 36 peserta Ambassador. Saat saya terpilih menjadi Ketua ACT 2022 menjadi bukti bahwa terjadi perubahan dalam satu tahun ini dengan gelaran ACT 2022 diikuti 100% dari peserta ACT 2021 yakni 74 Ambassador," ungkapnya.

Peserta ATC 2022 begitu antusias saat ini diselenggarakan di Sari Ater, Subang yang pesertanya bukan hanya menjadi yang terpilih, tapi karena "Terpilih yang Terbaik" dengan proses yang sangat luar biasa merupakan perwakilan dari rekan-rekan spesial saja.

Baca Juga: Integrasi Sistem Jakpreneur, UMKM DKI Jakarta Makin Terdigitalisasi

"Harapan saya untuk di tahun 2023 lebih meriah, lebih sukses dari Tahun 2022, siapa pun Ketua nya saya yakin Beliau akan membuat lebih sukses dan lebih meriah dari acara ATC 2022 di Subang ini dan akan menghantarkan target go international," ungkapnya.

Dalam perkembangannya, setiap tahun terjadi perubahan peserta dan semakin banyak peserta yang mengikuti training camp ini, karena tujuan dari Konakami yakni membangun Sumber Daya Manusia menjadi Digitalpreneur, hal tersebut menjadi peluang saat dunia juga sudah berubah bertransformasi ke arah digital.

"Kemampuan SDM tersebut untuk menjadikan Teknologi Digital yang produktif guna mencerdaskan dan mensejahterakan masyarakat," katanya.

"Saya sudah membuktikan, dengan bergabung selama dua tahun setengah pada tahun 2020 saat pandemi Covid-19 dan bergerak terus dibidang aset ini dan alhamdulillah, saya menjadi yang terbaik dari 23 under se-dunia," sambungnya.

Baca Juga: Fokus Kembangkan Bisnis Digital, Pendapatan Perusahaan Telekomunikasi Keluarga Bakrie Melesat 40%

Dodi menyebutkan untuk menjadi sukses memang dapat dilakukan dengan berbagai banyak cara, namun PT Konakami Digital Indonesia yang merupakan perusahaan digital asli Indonesia, karya anak bangsa yang mampu bersaing dan eksis di dunia internasional.

"Kami memiliki konsep yang perlu didukung untuk dibangun dalam rangka mensejahterakan masyarakat, Salam Sukses, Salam Satu Tambang, Dream Come True," ungkapnya.

Pada kesempatan yang sama CEO Konakami Digital Indonesia yang juga CO-Founder Degree Crypto Token Dobby Lega Putra menyampaikan materi Strategi dan Program Managemen Konakami Tahun 2023.

Dobby menyampaikan bahwa di tahun 2023 nanti, selain tetap fokus mengembangkan bisnis di wilayah Indonesia, Konakami Digital Indonesia akan mulai melebarkan sayap dalam hal pemasaran Staking Program (DCT Miner) ke beberapa negara lain di antaranya Jepang, Singapura, Malaysia, Turkiye, Hongkong, dan Uni Emirat Arab khususnya Kota Dubai.

Sementara itu, seorang ibu rumah tangga, Sri Supriyanti, yang telah sukses menjalankan Degree Crypto Token (DCT), berawal diajak oleh adiknya yakni Selamet Nuryanto awalnya berprofesi sebagai pedagang ayam geprek, sangat antusias mengikuti Ambassador Training Camp 2022. 

"Saya menjalankan usaha di DCT ini awalnya dengan modal kecil yakni Rp6.000.000, tetapi dengan berjalannya waktu bisa mendapatkan hasil yang luar biasa. Kenapa? karena hasil koin saya dimasukan ke coint lagi, dalam jangka kurang dari sebelum 1 tahun saya bisa untuk mendapatkan status Leader Ambassador dari PT Konakami Digital Indonesia tepatnya selama 7 bulan," jelasnya.

Sekarang Sri sudah menjalani usaha 1 tahun 3 bulan, saat genap dalam jangka waktu 1 tahun ia bahkan dinobatkan oleh PT Konami sebagai Ibu Nasional Ambassador.

"Hasil saya alhamdullilah dari menambang sekitar Rp100.000.000/bulan dan saya sudah mendapatkan insentif dari PT Konakami bulan ini mendapatkan Rp30.800.000 selain dari coint," katanya.

"Alhamdulillah perekonomian keluarga dapat berubah menjadi lebih baik, lebih baik, lebih baik lagi. Selain itu saya bisa berbagi dengan saudara, teman dan lingkungan yang mungkin tadinya tidak ada penghasilan atau tidak punya penghasilan tambahan, sekarang melalui PT Konakami Digital Indonesia, melalui DCT banyak saudara, teman, dan tetangga dapat berubah perekonomiannya," sambungnya.

Dia menambahkan, sebagai Ibu Rumah Tangga yang tidak mempunyai penghasilan, banyak waktu luang yang bisa dimanfaatkan. Sebelumnya, ia menjalani profesi sebagai tukang kredit baju, tetapi sekarang ini bisa saja menjalankan usaha di DTC. 

Baca Juga: Cetak Talenta Digital Masa Depan, Telkom Sukseskan Program SMK Pusat Keunggulan

"Aktivitas sebagai Ibu Rumah Tangga dapat saya jalankan seperti biasa, di pagi hari masih tetap menjalankan kewajiban mengurusi rumah tangga, setelah selesai saya bersilahturahmi dengan mencari teman sambil bercerita tentang DCT," jelasnya.

"Sebagai Ibu Rumah Tangga yang tidak mempunyai pendidikan tinggi, tidak mengerti dunia digital, tetapi berkat visi dan misi Konakami dapat berbagi waktu untuk memberi edukasi menjadi pengusaha digital," pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Ayu Almas

Bagikan Artikel:

Berita Terkait