Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Wika Beton akan Bangun Pabrik Baru Senilai Rp200 Miliar

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta - PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON) tahun ini terus melakukan pengembangan usaha. Salah satunya yakni dengan adanya rencana pembangunan pabrik beton precast baru.

Direktur Keuangan Wijaya Karya Beton, Entus Asnawi, mengatakan bahwa pabrik tersebut akan diharapkan akan dapat memproduksi beton precast sebanyak 150 ribu ton per tahun. Sayangnya, pihak WTON masih melakukan pengkajian terkait dengan lokasi pembangunan pabrik yang akan mulai dibangun pada semester kedua tahun ini dan selesai di akhir tahun ini juga.

"Akhir tahun ini diharapkan kapasitas produksi kami bisa sebanyak 2,5 juta ton per tahun, dengan adanya tambahan pabrik dengan kapasitas 150 ribu ton per tahun. Saat ini kapasitas produksi 2,35 juta ton, per tahun," jelasnya di Jakarta, Rabu (30/3/2016).

Untuk merealisasikan pembangunan proyek pabrik tersebut perseroan akan menggarkan dana sebesar Rp 200 miliar. Dana tersebut akan masuk ke dalam anggaran belanja modal (capital expenditure/capex) tahun ini yang sebesar Rp 425 miliar di mana dana capex tahun ini dianggarkan dari sisa dana penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO) yang sebesar Rp 344 miliar serta dari laba ditahan perseroan Rp 116 miliar.

"Kita lakukan perubahan penggunaan dana IPO yang sebesar Rp 344 miliar karena kebutuhan investasi yang kita pandang harus segera kita lakukan dan kita prioritaskan untuk pembangunan pabrik dan ekspansi pabrik yang sudah ada," ucapnya.

Ia menjelaskan, selain untuk membangun pabrik perseroan akan menganggarkan dana capex untuk pengembangan pabrik yang telah ada.

"Kita tambah sarana dan prasarana seperti peralatan dan untuk pabrik existing pergantian perlengkapan produksi yang sudah waktunya diperbaharui," jelasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: