Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Save Our Sea

Oleh: Dwi Mukti Wibowo, Pemerhati masalah ekonomi, sosial, dan kemanusiaan

Save Our Sea Kredit Foto: Antara/Adiwinata Solihin

Biota Laut Harus Dilindungi

Terlepas dari konflik kedaulatan atau konflik kepentingan ekonomi, kawanan biota laut di wilayah Natuna perlu dilindungi dan dijadikan sebagai Kawasan Konservasi Laut atau KKL (Marine Protected). KKL dapat melindungi ikan – dan satwa dan fauna laut lainnya – yang terancam kelangsungannya akibat plastik, pestisida, dan racun yang mencemari laut serta membahayakan satwa dan manusia.

Beberapa KKL masih memperbolehkan aktivitas penangkapan ikan dengan izin atau rekreasi, tapi ada juga KKL yang melarangnya. KKL bisa dibentuk di sepanjang garis pantai, sekitar terumbu karang, pulau atau perikanan daratan, bahkan benar-benar jauh dari darat.

Semua KKL bertujuan untuk melindungi berbagai kehidupan dan habitat laut. Ilmuwan memperkirakan, untuk melindungi sumber daya laut, ada 30 persen laut dunia yang harus dilindungi. Kini, baru ada tiga persen yang dilindungi secara cukup memadai.

Namun, jika negara-negara dan organisasi internasional membangun KKL di sepanjang garis pantai dan di wilayah laut dalamnya, mereka dapat meingkatkan persentase wilayah yang dilindungi. KKL di sepanjang garis pantai membantu melindungi bakau dan cemara rawa, terumbu karang, dan penghalang alami lainnya. Mereka melindungi daratan pantai dari badai sekaligus menjadi tempat berlindung tanaman dan satwa laut.

KKL juga memiliki manfaat ekonomi. Semakin banyak ikan untuk ditangkap, semakin untung industri perikanan. Cagar alam laut pesisir dapat menarik minat wisatawan, yang mendorong ekonomi setempat. Pemantauan ilmiah dan penegakan aturan KKL juga menciptakan lapangan pekerjaan baru.

Kita bisa belajar dari jaringan 124 KKL di California. California, yang memiliki garis pantai sepanjang hampir 1.800 kilometer, merampungkan pembangunan jaringan KKL-nya pada 2012, yang secara total menyediakan lebih dari 120 tempat berlindung bawah air, mulai dari Oregon hingga Meksiko. Sebagai tempat berlindung, taman bawah air bisa menjadi rumah dan tempat berlindung bagi ikan betina yang besar, tua, dan gemuk, untuk memulihkan, menumbuhkan, dan memperbaiki laut kita.

Di sekitar Kepulauan Channel di California, yang sudah memiliki KKL selama 10 tahun, sebuah penelitian menemukan bahwa lobster yang hidup di kawasan yang dilindungi lebih banyak dan lebih besar dibandingkan lobster di perairan yang tidak dilindungi.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Cahyo Prayogo

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: