Link Net Harapkan Pelanggan Capai 890 Ribu Tahun Ini

WE Online, Jakarta - Perusahaan jasa Internet miliki Lippo Group, PT Link Net Tbk (LINK) sepanjang tahun ini berharap akan mendapat tambahan sebanyak 90.000 pelanggan. Sehingga, di akhir tahun 2016 ini pelanggan perseroan akan menyentuh angka 890.000. Perseroan kedepan akan mengincar pasar UKM untuk menjadi pelanggan baru.

Direktur Link Net Dicky Setiadi Moechtar mengatakan dari 890.000 pelanggan, sebanyak 433.000 merupakan pelanggan televisi berbayar 433.000. Sisanya, sekitar 457.000 sebagai pelangga internet.

"Untuk segmen korporasi, kita fokus ke pasar UKM. Kita percaya pasar ini paling membutuhkan dukungan akses data dan internet. Ini buka peluang bagi perseroan untuk menyasar segmen itu," ujarnya, di Jakarta, Jumat (15/4/2016).

memperluas penetrasi home passed di kota utama yang menjadi pasar utama seperti, Jakarta, Bandung, Surabaya dan Denpasar. Dimana, strategi pemasaran perseroan akan lebih menyasar pelanggan rumah tangga dengan menerapkan pola marketing berbasis komunitas.

"Denpasar juga pasar kami, tetapi hanya khusus untuk perhotelan. Kami akan terus mengedepankan dua aspek yang menjadi driver internet, yakni kecepatan dan keterjangkauan," ujarnya.

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Link Net Maria Clarissa Fernandez Joesoep menambahkan, pada tahun lalu tercatat ada 1.567 pelanggan di segmen korporasi. Perseroan juga akan memperluas basis pelanggan seperti institusi keuangan, sekolah internasional, dan lainnya. "Jadi, tidak hanya ke segmen UKM," katanya.

Dengan begitu, perseroan menargetkan penjualan dan laba tahun ini akan meningkat sebesar 15 persen. Tercatat, pada tahun lalu, Link Net mendapatkan laba bersih sebesar Rp 640 miliar atau tumbuh 15 persen dari posisi laba Rp 557,71 miliar pada 2014. Pendapatan Link Net pun meningkat 20 persen menjadi Rp 2,6 triliun, bila dibanding posisi pendapatan Rp 2,13 triliun di 2014.

Pelanggan broadband dan TV berbayar pada akhir 2015 menjadi 890 ribu, angka itu meningkat 18 persen lebih tinggi bila dibanding posisi 755 ribu di 2014. Rata-rata pendapatan per user sebesar Rp 415 ribu.

Tahun lalu, Link Net telah menambah 240 ribu rumah yang terkoneksi (home passed) di tiga kota besar, yaitu Jakarta dan sekitarnya, Surabaya dan sekitarnya, serta Bandung. Pada akhir tahun 2015 yang lalu pun, perseroan sudah memiliki lebih dari 1,67 juta home passed.