Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Percepat Pembangunan Infrastruktur 5G di IKN Nusantara, Menkominfo Jajaki Kerja Sama Global

Percepat Pembangunan Infrastruktur 5G di IKN Nusantara, Menkominfo Jajaki Kerja Sama Global Kredit Foto: Rena Laila Wuri
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate mengatakan pihaknya terus menjajaki kerja sama dengan berbagai pihak termasuk pihak global untuk penerapan teknologi 5G, khususnya untuk pengembangan kota pintar dan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. 

Seperti diketahui saat ini Pemerintah Indonesia tengah melakukan percepatan pembangunan infrastruktur digital, salah satunya infrastruktur teknologi 5G yang telah diluncurkan secara komersial tahun 2021. 

Baca Juga: Dipimpin Kemenkominfo, Ini Dia Rangkaian Kegiatan Forum DEWG Presidensi G20 Sepanjang 2022

“Presiden Joko Widodo memiliki kebijakan yang sangat tegas dalam pengembangan TIK. Kami telah mengeluarkan investasi yang cukup besar untuk menjembatani kesenjangan digital di pedesaan. Pada saat yang sama, kami juga ingin menerapkan teknologi terbaru, seperti 5G,” ungkap Menteri Kominfo dalam keterangannya, Jumat (4/3/2022). 

Menteri Johnny menyatakan Kementerian Kominfo membangun kolaborasi penerapan teknologi 5G dengan semua pihak.  

“Kami membuka peluang kerja sama dan berbagi pengetahuan dengan penyedia TIK global, termasuk  Huawei,” ungkapnya.  

Menurut Menkominfo setelah peluncuran komersial jaringan telekomunikasi 5G tahun lalu, operator telekomunikasi telah memulai operasi awal di 13 kota di Indonesia. Bahkan, Pemerintah sedang mempersiapkan spektrum frekuensi radio untuk pemerataan jaringan  5G.  

“Tahun ini kami akan mengadakan lelang spektrum. Ibu Kota Negara Baru kami akan menjadi ibu kota yang didukung penuh oleh 5G. Oleh karena itu, kami perlu membangun infrastruktur TIK untuk mendukung operasi 5G di kota otonom,” tandasnya. 

Menkominfo menyatakan Indonesia akan memamerkan pengalaman penerapan teknologi 5G dalam KTT G20.  

“Presidensi G20  Indonesia merupakan momentum untuk mengembangkan transformasi digital inklusif,” ungkapnya. 

Sementara, Vice President Huawei untuk Kawasan Asia-Pasifik, Jay Chen, menambahkan Indonesia merupakan  salah satu mitra paling strategis Huawei dengan perkembangan ekonomi dan transformasi digital dalam beberapa tahun terakhir. 

Baca Juga: Cakupan Vaksinasi Tinggi, Kemenkominfo Ingatkan untuk Tetap Disiplin Prokes

Oleh karenanya, Huawei dipastikan akan terus mendukung Indonesia mewujudkan program transformasi digital ke seluruh daerah dan berbagai bidang. 

“Indonesia berada di jalur cepat adopsi teknologi 5G, karena implementasi dan penggunaannya secara penuh dapat menjadi game-changer dan solusi mendasar, baik untuk kota pintar, tata kelola, transportasi, sektor pertambangan, atau perawatan kesehatan,” jelasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rena Laila Wuri
Editor: Aldi Ginastiar

Bagikan Artikel: